2011/05/26

Mempunyai Keunggulan, Kota Blitar Dijadikan Observasi

Sebanyak 40 pejabat eselon III peserta Diklatpim tingkat III angkatan ke- 4 Propinsi Daerah Istimewa Yokyakarta melakukan observasi lapangan di Kota Blitar. Para peserta Diklatpim dari berbagai daerah di Indonesia ini melakukan kegiatannya selama tiga hari di Kota Blitar, mulai 24 hingga 26 Mei 2011. Peserta Diklatpim ini diterima oleh Asisten I Pemerintah Kota Blitar di ruang Sasana Praja Pemerintah kota Blitar, Selasa siang  (24/5).

Saat dikonfirmasi seusai menerima peserta observasi Diklatpim Selasa (24/5) di ruang Sasana Praja, Drs. Pratignyo Yitno Sutomo, M.Pd, Asisten I Pemerintah Kota Blitar sangat merespon positif adanya peserta Diklatpim yang ingin bertukar pengalaman di Kota Blitar. Sehingga pemerintah menyambut kehadiran mereka dengan memberikan pemaparan sesuai dengan keinginannya. Baik dalam hal penanganan kesehatan, pendidikan dan dalam hal lalu lintas.  
Sementara itu Kristian Swasty, M.Si, Kepala Badan Diklat Daerah Istimewa Yogyakarta saat dikonfirmasi di sela-sela mendampingi peserta Diklatpim di ruang Sasana Praja Selasa (24/5) menyebutkan, peserta diklatpim yang melakukan observasi di Kota Blitar ini, ada yang berasal dari Gorontalo, Riau, Cianjur, Sleman, Bantul dan daerah lain. Observasi di Kota Blitar ini merupakan bagian dari proses penyelengaraan Diklat.
‘’Dalam kegiatan observasi ini peserta bisa menggali, menemukan, mendiskusikan serta memecahkan permasalahan serta mengembangkan ide-ide administrasi dan managemen,’’ harap Kristian
Saat menyinggung tentang ketertarikannya observasi ke Kota Blitar, Kristian mengatakan, karena Kota ini memiliki beberapa keunggulan. Misalnya, upaya penanggulangan kemacetan lalu lintas di ruas ruas jalan di perkotaan. Upaya peningkatan tenaga pendidikan dan pelayanan tenaga kesehatan untuk masyarakat miskin serta optimalisasi bidang kesehatan dalam menanggulangi gizi buruk. Sehingga ada beberapa tempat yang menjadi sasaran observasi. Diantaranya Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Perhubungan dan RSD Mardi Waluyo.(der)

(Sumber:http://blitarkota.go.id)

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda