2011/06/08

Pemakai SPM Melonjak, Anggaran Jamkesda Defisit

Diluar prediksi, pada tahun anggaran 2010 kemarin, dari pagu dana jamkesda sekitar Rp. 750 juta, mengalami defisit hingga sekitar Rp. 53 juta. Mayoritas pengguna anggaran jaminan kesehatan daerah (jamkesda) ini, merupakan warga miskin pemegang Surat Pernyataan Miskin (SPM), yang mencapai angka 50 hingga 60 %.
Ungkapkan ini seperti disampaikan dr. Muhamad Muklis, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (YANKES) Dinas Kesehatan Kota Blitar, dengan anggaran sebesar itu pada tahun 2010 seharusnya mampu mencukupi kebutuhan para peserta jamkesda, namun dalam perkembangannya pengguna jamkesda justru mereka pemegang SPM atau diluar kepesertaan jamkesda, hingga akhirnya melebihi anggaran.
Untuk itu mereka yang masih belum terdata melalui jamkesda maupun jamkesmas, agar bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis akan dimasukkan dalam kepesertaan jamkesda pada tahun 2012 mendatang, sehingga jumlah peserta mencapai sekitar 6.530 orang.
”Namun selama mereka belum terdata, bisa memanfaatkan SPM yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Kota Blitar. Melihat kondisi anggaran jamkesda tahun 2010 lalu yang defisit, sehingga pada tahun anggaran 2011 ini, anggaran jamkesda ditambah menjadi sekitar Rp. 901 juta,” imbuh Muklis.
Sementara itu defisitnya anggaran jamkesda pada tahun 2010 kemarin, menurut dr. Laily Kurniawati, anggota komisi I bidang pemerintahan DPRD Kota Blitar, harus segera disikapi oleh pemerintah. Selain mengkaji kembali data warga miskin penerima program, karena dimungkinkan data pemerintah dengan kondisi dilapangan tidak sama, juga perlu ada tambahan anggaran untuk program ini, misalnya pengalihan sebagian anggaran Dana Alokasi Cukai (DAC), yang diantaranya dialokasikan untuk pengobatan gratis, bisa difokuskan untuk membantu menopang anggaran program jamkesda.
Menurut data yang ada di Dinas Kesehatan Kota Blitar, untuk program jamkesda, yang dananya sharing antara APBD Propinsi Jawa Timur dengan APBD Kota Blitar ini mayoritas penggunanya, mereka pemegang SPM, dimana pada tahun 2011 hingga bulan April, sudah tercatat ada sekitar 208 warga miskin pencari SPM.(yuk)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda