2011/10/24

PMI Serahkan Bantuan Satu Juta

Pasca rumahnya roboh pada hari Selasa, (18/10) lalu, keluarga Heriyanto warga Jl. Jati Kelurahan Sukorejo Kecamatan Sukorejo Kota Blitar mendapat bantuan dari beberapa pihak. Selain bantuan sembako dari Walikota Blitar Muhammad Samanhudi Anwar, SH, kurban rumah roboh ini juga menerima bantuan dari PMI cabang Kota Blitar yang diberikan Rabu sore, (19/10).


Sidarta Djarot Riyadi, Ketua Pengurus PMI Markas Cabang Kota Blitar saat dikonfirmasi disela sela kunjungan bersama beberapa personil PMI yang lain Rabu (19/10) mengatakan, PMI cabang Kota Blitar telah memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp.1 juta. Dan diharapkan bantuan uang dari masyarakat yang terkumpul di PMI ini bisa digunakan untuk tambahan keperluan bahan bangunan. Karena kurban sudah memiliki sebagian material bangunan. Seperti batu untuk pondasi rumah, batako serta pasir yang sudah dikumpulkan sejak beberapa tahun lalu. Sehingga dana bantuan bisa dibelikan semen ataupun untuk ongkos pekerja jika dibangun nanti.
“Untuk saat ini PMI cabang Kota Blitar masih sebatas bisa membantu dalam bentuk uang tunai sebesar Rp. 1 juta. Namun PMI akan ikut memantau dan meski tidak menjanjikan bantuan yang lain, jika masih diperlukan akan diupayakan  untuk membantu lagi,” tambah pria yang juga sebagi anggota DPRD Kota Blitar ini.

Sementara itu Heriyanto saat dikonfirmasi setelah menerima bantuan mengatakan, karena sudah memiliki sebagian bahan bangunan, bantuan yang diterima ini akan dibelikan material untuk bahan rumah yang belum ada. Seperti pembelian kayu atau genteng. Menyinggung tentang tempat tinggal sementara setelah rumahnya roboh dan menunggu rehab rumah, keluarga yang dikaruniai tiga orang anak ini, kalau malam tidur di lahan tempat rumahnya yang roboh. Namun untuk anak-anaknya tidur dirumah kerabatnya yang tidak jauh dari rumahnya.

“Namun saat ini pihaknya tidak meminta bantuan dari pemerintah, tetapi kalau dari pihak pemerintah memberi bantuan, akan ia terima dengan senang hati,” imbuh bapak 3 anak ini.

Sekedar untuk diketahui, rumah milik pasangan Heriyanto dan Sri Rahayu warga Kelurahan Sukorejo ini roboh bukan karena hujan atau angin. Namun memang kondisi bangunannya sudah tua dan terbuat dari bambu.

sumber : blitarkota.go.id

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda