Walikota Resmikan Gedung STIKes Patria Husada
Bersamaan dengan Hari Pendidikan Nasional tahun 2011, Walikota Blitar meresmikan Gedung Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Patria Husada Blitar yang ada di Kelurahan Gedog Kecamatan Sananwetan Kota Blitar, Senin, (2/5).
Hadir dalam peresmian ini Ketua Tim Penggerak PKK Kota Blitar, Mayor Infantri Ricky M Simarmata, Wakil Komandan Batalyon Yonif 511, Polres Blitar Kota, Kepala Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan Kota dan Kabupaten, Bagian Tata Pemerintahan dan beberapa pejabat Kota dan Kabupaten Blitar. Setelah peresmian dilanjutkan dengan penandatangan prasasti kemudian peninjauan di Gedung Kampus STIKes Patria Husada oleh Walikota Blitar dan diikuti oleh para undangan yang lain.
Muhammad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar, ketika ditemui usai meresmikan gedung baru STIKes ini mengaku mendukung hal ini, karena secara langsung maupun tidak langsung STIKes Patria Husada turut mendukung mensukseskan program pendidikan di Kota Blitar, khususnya Pemerintah Kota Blitar dan umumnya untuk masyarakat. Jika diselaraskan dengan peringatan Hardiknas ini, moment ini sekaligus sebagai upaya mengentaskan kebodohan.
Hal senada juga diungkapkan Drs. Santoso, M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar. Menurutnya, event besar di sekolah tinggi swasta ini merupakan satu diantara langkah yang dilakukan oleh pemangku pendidikan untuk mengembangkan budaya berfikir kritis melalui kegiatan penelitian untuk menyelesaikan masalah kesehatan yang semakin kompleks serta meningkatkan kemampuan civitas akademika dalam berhubungan dengan lingkungan berdasarkan norma dan nilai moral.
Sementara itu, Basar Purwoto, S.Sos, M.Si, Kepala STIKes Patria Husada Blitar mengatakan, meskipun sebelum menempati kampus baru ini harus sewa kontrak ke satu gedung ke gedung yang lainnya, bersama dengan pengurus lainnya tetap gigih untuk bisa mewujudkan berdirinya gedung ini. Pada saat ini STIKes Patria Husada mempunyai 439 mahasiswa. Dengan program studi S-1 keperawatan terakreditasi C dan D-3 Kebidanan terakreditasi B oleh Badan akreditasi nasional perguruan tinggi dan berhasil meluluskan 108 orang ahli madya kebidanan dan 11 orang sarjana keperawatan.(ning)
(sumber : http://blitarkota.go.id)
Label: pendidikan
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda