Pembayaran Lunas, Ahli Waris Serahkan Kunci

Sekda Kota Blitar saat menerima kunci Istana Gebang dari ahli waris Istana Gebang
Pemkot Blitar Segera Bangun Museum Bung Karno Secara formal kunci Istana Gebang diserahkan ahli waris Istana Gebang kepada Pemerintah Kota Blitar, yang diterima oleh Sekda Kota Blitar di Ruang Sasana Praja Jum’at (25/11). Penyerahan kunci oleh dr. Bambang Sukaputra, salah satu ahli waris dilakukan setelah pemerintah melunasi pembayaran Istana Gebang sekitar Rp. 15 milyar.


Drs. Ichwanto, M.AP, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Blitar saat dikonfirmasi setelah menerima kunci Istana Gebang Jumat (25/11) mengatakan, pelunasan Istana Gebang Rp. 15 milyar dari total nilai Istana Gebang Rp. 35 milyar, secara tehnis uang akan ditransfer ke no rekening salah satu ahli waris Istana Gebang di Bank Jatim cabang Surabaya atas nama dr. Bambang Sukaputra. Dengan lunasnya pembayaran Istana Gebang yang dananya bersumber dari APBD Kota Blitar dan APBD Propinsi Jawa Timur ini, maka sepenuhnya rumah masa kecil Ir. Sukarno di Jl. Sultan Agung ini menjadi milik pemerintah Kota Blitar. Secara tehnis pihak ahli waris akan diberi tenggang waktu sekitar 2 minggu untuk meninggalkan tempat ini. Pemkot Blitar berjanji akan segera membuka tempat ini untuk umum, serta tetap akan mempertahankan rumah induk Bung Karno.

Sementara itu dr. Bambang Sukaputra, salah satu ahli waris Istana Gebang saat dikonfirmasi terpisah mengaku sangat sedih setelah melepas Istana Gebang ini, namun pihaknya berharap setelah dikelola sepenuhnya oleh pemerintah, asset bersejarah ini akan lebih baik kondisinya.

Dalam penyerahan kunci Istana Gebang yang disaksikan oleh Notaris Jum’at siang (25/11) hanya beberapa kepala SKPD saja yang nampak hadir, seperti Kabag Perlengkapan, Kabag Humas, Sekretaris Dinas Kominparda, Camat dan Lurah Sananwetan. Sementara dari 16 ahli waris, 5 ahliwaris tidak hadir yang menunjuk perwakilannya, Triono, Ariyo, Bambang Tutuko, Lia dan Lina.(yuk)

Pasca pelunasan pembayaran Istana Gebang dan penyerahan kunci Istana Gebang dari ahli waris, kepada Pemerintah Kota Blitar, pemerintah sudah mulai berencana membangun museum Bung Karno di lokasi ini.  Pernyataan ini seperti diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Blitar saat dikonfirmasi di tempat yang sama, Setelah Istana Gebang menjadi milik pemerintah, dalam waktu dekat Pemkot Blitar akan bergerak cepat melakukan konsultasi dengan sejumlah konsultan, mengenai rencana pemugaran Istana Gebang sebagai bangunan museum, namun tetap mempertahankan bangunan induk yang pernah ditempati Ir. Sukarno ini, seperti bentuk aslinya.

‘’Di sisi lain barang-barang peninggalan Presiden pertama RI ini, dipastikan tetap seperti semula, mulai kendaraan, foto-foto hingga keris,’’ tambah Sekda.

Seperti diketahui setelah dibeli oleh pemerintah, Istana Gebang akan dipugar sebagai bangunan museum, dengan bantuan dana dari APBN. Di musem Bung Karno  nanti secara khusus akan dipajang benda-benda dan peninggalan yang terkait dengan kehidupan Bung Karno sejak kecil sampai akhir hayatnya. Keberadaan museum Bung Karno nanti diharapkan semakin melengkapi paket wisata sejarah yang ada di Kota Blitar, selain makam Bung Karno yang ada di Kelurahan Bendogerit.

Sementara untuk mendukung keberadaan Istana Gebang, serta mempermudah pengunjung Istana Gebang, sebelumnya direncanakan akan disediakan lahan parkir di bangunan eks RSD Mardi Waluyo Kota Blitar, yang sebelumnya sebagian akan dibongkar, kecuali bangunan eks paviliun dan bangunan yang saat ini digunakan sebagai Kantor Sat Pol PP.

Sumber : http://blitarkota.go.id