Dewan Pertanyakan Program Rintisan Sekolah Gratis

Pelaksanaan program sekolah gratis yang direncanakan oleh pemerintah Kota Blitar yang mampu terealisasi di tahun 2011, dipertanyakan oleh komisi I DPRD Kota Blitar. Pernyataaan ini seperti diungkapkan Sidarta Djarot Riyadi, wakil ketua komisi I DPRD Kota Blitar, program sekolah gratis ini perlu kejelasan, berkaitan dengan program yang masuk seperti penggratisan pendidikan, serta sekolah mana saja yang masuk kriteria sekolah gratis.

Namun pihaknya berharap tidak ada sikap diskriminasi dalam pemberlakuan sekolah gratis, baik negeri maupun swasta.


Berkaitan dengan program sekolah gratis dengan alokasi dana dalam APBD sekitar Rp. 9 milyar ini, komisi I bidang pemerintahan ini mengaku belum diajak komunikasi oleh eksekutif.

Sementara itu berkaitan dengan rintisan sekolah gratis ini, setelah Walikota Blitar melakukan pertemuan dengan kepala BAPPEDA, Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) dan Sekda Senin siang (28/2) kemarin, dilanjutkan pertemuan antara Walikota Blitar, Sekda, Kepala Dinas Pendidikan dengan sekitar 72 kepala sekolah mulai tingkat SD hingga SLTA di Sasana Praja Kota Blitar selasa pagi. Agar mereka memberi masukan tentang pointer apa saja untuk mewujudkan sekolah gratis di Kota Blitar.

Seperti diungkapkan Drs. Ichwanto, Map, Sekretaris Daerah Kota Blitar, secara tehnis item-item yang akan digratiskan masih akan dirumuskan oleh tim yang terdiri dari BAPPEDA, Dikda dan Sekda. Namun gambarannya, penggratisan yang dimaksud sudah termasuk seragam, sepatu dan LKS.

Program sekolah gratis ini mendapat respon yang baik dari puluhan kepala sekolah, satu diantaranya seperti diungkapkan Sunyoto Edi Prasongko, Kepala SD Kepanjenkidul 3. Menurutnya, selama ini kendati telah ada dana dari pemerintah pusat seperti BOS (Biaya Operasional Sekolah), namun siswa masih terbebani dengan biaya pendidikan yang lain, seperti untuk pembelian buku LKS, sehingga pihaknya mendukung sepenuhnya program sekolah gratis ini.

Sementara itu, untuk realisasi sekolah gratis ini, pada tahun anggaran 2011 dialokasikan dana sekitar Rp. 9 milyar, dengan program seperti BOS daerah. Dengan sasaran sekolah negeri di Kota Blitar, yang biayanya   ditanggung oleh APBD.(yuk)
(sumber : http://www.blitarkota.go.id)