2011/04/14

Sat Pol PP Garuk Puluhan Anjal

Sekitar 10 anak jalanan, seperti komonitas pank, pengamen jalanan, digaruk oleh jajaran Sat Pol PP Kota Blitar Senin (11/4). Karena keberadaannya dinilai mengganggu ketertiban umum, karena sering mengamen diperempatan atau lampu merah, mereka diamankan untuk dibina dan dikembalikan kedaerah asalnya.


Wikandrio, SH, Kepala Sat Pol PP Kota Blitar mengatakan, 10 anjal itu, terdiri dari 7 laki-laki dan 3 perempuan. Setelah diamankan saat begerombol dibawah jembatan Kelurahan Pakunden Kecamatan Sukorejo Kota Blitar, mereka digiring ke halaman Kantor Walikota Blitar untuk mendapatkan pembinaan. Dari hasil pendataan Sat Pol PP, mereka antara lain warga Kediri 2 orang, Malang 3 orang, 2 dari Pasuruan dan sisanya dari Kabupaten Blitar. Setelah dibina seperti dilatih baris berbaris, menyanyikan lagu Indonesia Raya, mereka diminta membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya, meski diakui ada beberapa diantara mereka yang tetap kambuh melakukan aksi yang sama.

”Setelah mendapat pembinaan mereka dikembalikan lagi kedaerah asal. Pihaknya mengaku akan menjalin kerjasama dengan Sat Pol PP daerah lain, untuk menghalau keberadaan anjal masuk ke Kota Blitar, satu diantaranya yang sudah diwacanakan adalah dengan Sat Pol PP Kabupaten Blitar,” imbuh Wikandrio.

Sementara itu anjal perempuan berinisial SN (16th) warga Wates Kabupaten Blitar mengaku, sengaja masuk ke dunia pank untuk mencari kebebasan dan mengekspresikan aspirasinya. Karena pilihannya ini, ia harus keluar dari sebuah lembaga SMK di Kesamben saat kelas 1, karena pihak sekolah menawarkan dua pilihan antara bergabung dengan komonitas pank atau tetap bersekolah. Sehingga bersama kakak kandungnya, pihaknya memilih pank dan bergabung dengan teman-temannya pank yang lain, meski resikonya harus berhadapan dengan Sat Pol PP.

Lebih lanjut SN menambahkan, meski bergabung dengan komonitas pank, dan ditentang oleh kedua orang tuanya, namun pihaknya membantah jika masuk kategori anak yang suka free sek, minum-minuman keras dan perilaku negatif lainnya. SN mengaku, pank ada banyak jenis, diantaranya pank rock, street pank, anarko pank.(yuk)

sumber: (http://blitarkota.go.id

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda