2011/09/08

Ayo, menguji kemanjuran laba toko obat herbal

Makin tingginya kebutuhan akan kesehatan membuat bisnis di bidang kesehatan kian menjanjikan. Salah satunya adalah bisnis obat-obatan.

Tidak hanya bisnis obat kimia produksi industri farmasi saja yang bermasa depan cerah, bisnis obat-obatan alami yang dikenal sebagai produk herbal mengalami hal yang sama.
Belakangan ini daya pikat produk herbal kian populer ketika gaya hidup masyarakat mulai beralih ke produk alam.

Kesempatan untuk bisa berbisnis obat herbal itulah yang menjadi lahan usaha menarik bagi Ferdi Ramdhon, pemilik toko obat herbal bernama Ferlin Herbal.

Ferdi melihat ada peluang usaha dengan makin populernya obat herbal. "Peluang ini tidak saya sia-siakan dengan membuka toko obat herbal," kata Ferdi yang membuka Ferlin Herbal pada 2008 lalu.

Ternyata toko obat herbal ini laris manis. Setahun kemudian, ada seorang pelanggan Ferdi mulai tertarik membuka toko serupa. "Tahun itu juga saya putuskan untuk membuka kemitraan," jelas Ferdi.

Hingga kini, Ferdi sudah memiliki tujuh mitra yang membuka toko Ferlin Herbal. Mereka tak hanya di Jabodetabek, tapi juga di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Jaringan toko herbal milik Ferdi itu kini telah menjual 400 item obat herbal, mulai dari jahe merah, madu, sari kurma, hingga jinten hitam.

Walaupun memiliki ratusan item obat, Ferdi mengklaim tidak bingung mendistribusikannya. Sebab, ia memiliki software stock management and marketing yang diklaim bisa memantau ketersediaan stok obat yang ada di toko milik mitra.

Soal ketersediaan produk, Ferdi mendatangkan beragam obat herbal itu dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan, dan juga Papua. "Produk kami memiliki izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)," klaim Ferdi.

Untuk membuka usaha toko obat herbal itu, Ferdi menawarkan investasi sebesar Rp 21 juta. Investasi itu untuk mendapatkan hak merek, monitoring, dan juga sistem manajemen stok. "Termasuk produk obat herbal senilai Rp 10 juta," ujar Ferdi.

Selain itu, investor juga membayar royalti fee sebesar 3% dari omzet per bulan. Tak hanya itu, mitra juga membayar marketing fee (layanan promosi via SMS) sebesar Rp 100.000 setiap bulan.

Di luar biaya di atas, investor mesti mempersiapkan sendiri sewa toko berikut dengan kelengkapan toko seperti etalase, meja, dan lain-lain.

Agar keuntungan maksimal. Ferdi menganjurkan mitra mencari lokasi dekat pusat keramaian, seperti rumah sakit, puskesmas, klinik, masjid, dan minimarket. "Ukuran gerai bisa hanya dengan 8 m² saja," terang Ferdi.

Harga jual produk herbal itu bervariasi, mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 270.000 per paket. Untuk setiap produk herbal, Ferdi menawarkan laba rata-rata 30%-35%. "Produk itu saya pasok langsung dari produsen," kata Ferdi yang membolehkan mitra menjual produk herbal dari produsen lain.

Ferdi menyatakan, jika dalam sehari mitra bisa memperoleh omzet Rp 300.000, maka mitra bisa kembali modal dalam waktu 12 bulan. "Tingkat keuntungannya juga menjanjikan," kata Ferdi.

Ferdi bilang, keunggulan Ferlin Herbal adalah penggunaan sistem manajemen stok produk. Sistem ini membuat produk di gerai tidak berkurang atau menumpuk. "Sistem ini membuat saya belanja barang sesuai dengan kebutuhan sehingga bisa efisien," tutur Edi yang mengaku sudah mengantongi omzet Rp 15 juta per bulan.

Sumber: http://peluangusaha.kontan.co.id/v2/read/1313385496/75433/Ayo-menguji-kemanjuran-laba-toko-obat-herbal

Ayo, menguji kemanjuran laba toko obat herbal

Makin tingginya kebutuhan akan kesehatan membuat bisnis di bidang kesehatan kian menjanjikan. Salah satunya adalah bisnis obat-obatan.

Tidak hanya bisnis obat kimia produksi industri farmasi saja yang bermasa depan cerah, bisnis obat-obatan alami yang dikenal sebagai produk herbal mengalami hal yang sama.
Baca selengkapnya »

Bisnis Pembuatan Kacang Mete

Laba bisnis cemilan kacang mete semakin gurih saat Lebaran tiba. Naiknya permintaan hingga 100% membuat omzet pedagang kacang mete itu bisa naik berlipat. Karena permintaan yang meningkat pesat, produsen kacang mete memutuskan untuk menaikkan harga jual.


INDUSTRI cemilan menuai berkah di hari Lebaran. Salah satu yang merasakan berkah itu adalah industri cemilan kacang mete atau kacang mede. Maklum, kacang mete adalah salah satu cemilan "wajib" di saat Lebaran.

Tak tanggung-tanggung, saat Lebaran permintaan kacang bernama latin Anacardium occidentale itu bisa naik 100% ketimbang hari biasa Hal itu dialami Yusup Subandi, pemilik UD Agri Mete Perkasa asal Wonogiri, Jawa tengah. "Saya harus menambah produksi untuk mengimbangi permintaan," kata Yusup.

Di hari biasa Yusup hanya memproduksi 5 ton kacang mete per pekan. Namun, menjelang Lebaran ia mampu memproduksi kacang mete hingga 10 ton per pekan.Kenaikan permintaan kacang mete tak hanya dari pelanggan ritel. Banyak agen langganan Yusup di Jakarta, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Riau, Samarinda, dan Banjarmasin, ikut menambah pesanan menghadapi Lebaran lalu.

Lebih menyenangkan lagi bagi Yusup, selain penjualan naik dua kali lipat, Yusup masih mendapatkan "bonus" dari melejitnya harga kacang mete. Lihat saja, kalau di hari biasa dia menjual satukilogram kacang mete hanya Rp 60.000, di saat Lebaran, Yusup mampu melepas kacang mete di harga Rp 90.000 per kg.

Dalam kondisi matang, di saat Lebaran, kacang mete dijual Rp 104.000 per kg. "Perbedaan harga sebelum dan saat Lebaran bisa mencapai Rp 30.000 per kg." kata Yusup yang mengambil laba 10%-20% dari hargajual.

Untuk I..ih.in baku kacang mete, Yusup mendapatkan pasokan dari sekitar Wonogiri, Jawa Tengah. Jika pasokan masih kurang, ia membe linya dari luar Jawa "Kalau produksi kacang mete di Wonogiri terbatas, maka kami mengambil pasokan dari Sumbawa, Nusa Tenggara Barat," terang Yusup.

Yusup mengakui, mutu kacang mate van Wonogiri memang lebih unggul dari kacang mete asal Sumbawa Menurut Yusup, kacang mete dari Wonogiri terbukti unggul dalam hal rasa yang gurih dan manis. Hanya saja, kacang mete Wonogiri memiliki kekurangan dari sisiukuran yang lebih kecil dan juga gampang pecah.

Gurihnya bisnis kacang mete saat Lebaran juga dirasakan Debbie Christian, di Sematang, Jawa Tengah. Walau baru setahun berbisnis kacang mete, tapi Christian ikut merasakan kenaikan permintaan kacang mete itu.

Jika pada di hari biasa ia hanya produksi satu kuintal kacang mete per hari, maka menjelang Lebaran ia busa produksi kacang mete hingga 1,5 kuintal per hari. Karena permintaan naik, Debbie lantas menaikan hargajual kacang mete dari Rp 110.000 per kg menjadi Rp 120.000 per kg. "Selain untuk Semarang, sebagian saya juga kirim ke Jakarta," terangnya

muk membuat kacang mete terbilang sederhana Pertama, kacang mete yang sudah dibersihkan diberi bumbu dari bawang dan garam. Selanjutnya, kacang mete digoreng dalam minyak yang sudah mendidih selama lima menit sampai tujuh menit hingga warnanya kekuning-kuningan.

Sumber: http://ukmindonesiasukses.blogspot.com/2011/09/bisnis-pembuatan-kacang-mete.html

Bisnis Pembuatan Kacang Mete

Laba bisnis cemilan kacang mete semakin gurih saat Lebaran tiba. Naiknya permintaan hingga 100% membuat omzet pedagang kacang mete itu bisa naik berlipat. Karena permintaan yang meningkat pesat, produsen kacang mete memutuskan untuk menaikkan harga jual.
Baca selengkapnya »

Peluang Usaha Berbagai Macam Olahan Kedelai


Kedelai (Glycine max Merr) merupakan salah satu hasil pertanian yang sangat penting sebagai bahan makanan, karena jumlah dan mutu protein yang dikandungnya sangat tinggi yaitu sekitar 40 % hampir menyamai kadar protein susu skim kering. (Hardjo, 1964).

Sebagai bahan baku makanan, kedelai termasuk bahan makanan yang mempunyai susunan zat yang lengkap dan mengandung hampir semua zat-zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh
dalam jumlah yang cukup (Winarno dan Rahman, 1974). Bila seseorang tidak boleh atau tidak dapat makan daging atau sumber protein hewani lainnya, kebutuhan protein sebesar 55 gram per hari dapat dipenuhi dengan makanan yang berasal dari 157,14 gram kedelai. Kedelai merupakan komoditas pertanian yang sangat penting, karena memiliki multi guna. Kedelai dapat diolah menjadi: tempe, kecap, tahu, kerupuk tahu, kembang tahu, nata de soya, susu, soyghurt, dan lain-lainnya.

Proses pengolahan kedelai menjadi berbagai makanan pada umumnya merupakan proses yang sederhana, dan peralatan yang digunakan cukup dengan alat-alat yang biasa dipakai di rumah tangga, kecuali mesin pengupas, penggiling, dan cetakan.

Proses pengolahan kedelai untuk produk pangan antara lain:
Kecap
  • Bahan:
  1. Kedelai        : 0,5 gr
  2. Garam        : 200 gr
  3. Gula jawa    : 2 kg
  4. Bumbu-bumbu    : pekak, jinten, jahe, sere, kayu manis, salam, laos, vetsin
  • Alat:
  1. Nyiru, guci/toples
  2. pisau, telenan, kain saring
  3. wajan dan kompor.
  • Cara Pembuatan:
  1. Kedelai dicuci sampai bersih, kemudian direndam dalam 1,5 – 2 liter air bersih selama satu malam.
  2. Direbus dengan air bersih sampai lunak.
  3. Buat larutan garam 20% (200gr garam dilarutkan dalam 1 liter air).
  4. Kedelai direndam dalam air garam selama 2 – 4 minggu.
  5. Selesai perendaman, disaring, cairan diambil, ampas ditambah 1 liter air, rebus, disaring.
  6. Masukkan gula yang telah disisir beserta bumbu-bumbu, rebus hingga mendidih.
  7. Saring larutan di atas, dan dimasukkan ke dalam botol.
Tahu
  • Bahan:
  1. Kedelai 5 kg
  2. Air secukupnya
  3. Batu tahu 1 gram
  • Alat:
  1. Ember besar
  2. Tampah (nyiru)
  3. Kain Saring atau kain blancu
  4. Kain pengaduk
  5. Cetakan
  6. Keranjang
  7. Rak bambu
  8. Tungku atau kompor
  9. Alat penghancur (alu)
  • Cara Pembuatan:
  1. Dipilih kedelai yang baik, kemudian dicuci;
  2. Kedelai direndam dalam air bersih selama 8 jam (paling sedikit 3 liter air untuk 1 kg kedelai). Kedelai akan mengembang jika direndam
  3. Dicuci berkali-kali kedelai yang telah direndam. Apabila kurang bersih maka tahu yang dihasilkan akan cepat menjadi asam
  4. Ditumbuk kedelai dan tambahkan air hangat sedikit demi sedikit hingga berbentuk bubur
  5. Dimasak bubur tersebut, jangan sampai mengental pada suhu 70-80 derajat celcius (ditandai dengan adanya gelembung-gelembung kecil).
  6. Disaring bubur kedelai dan endapkan airnya dengan menggunakan batu tahu (Kalsium Sulfat = CaSO4) sebanyak 1 gram atau 3 ml asam cuka untuk 1 liter sari kedelai, sedikit demi sedikit sambil diaduk perlahan-lahan.
  7. Dicetak dan pres endapan tersebut.
Kembang tahu
  • Bahan:
  1. 500 gr Kedelai
  2. 1 lt air
  3. air kapur secukupnya
  • Cara Membuat:
  1. Rendam kedelai selama 4 – 5 jam, kemudian kedelai dicuci sampai bersih.
  2. Blender kedelai dengan ditambah air sedikit.
  3. Saring dengan kain saring (menghasilkan filtrat/susu kedelai).
  4. Panaskan filtrat/susu kedelai sampai suhu ± 80oC, dipertahankan ± 5 – 10 menit. Bila terdapat busa, busanya dibuang.
  5. Kecilkan api kemudian tes pH nya (pH > 7,0). Apabila pH kurang dari 7,0 maka perlu ditambahkan air kapur secukupnya.
  6. Langit-langit yang terdapat pada rebusan filtrat/susu diambil, kemudian dikeringanginkan à Kembang Tahu
Sumber: http://bisnisukm.com/peluang-usaha-berbagai-macam-olahan-kedelai.html

Peluang Usaha Berbagai Macam Olahan Kedelai


Kedelai (Glycine max Merr) merupakan salah satu hasil pertanian yang sangat penting sebagai bahan makanan, karena jumlah dan mutu protein yang dikandungnya sangat tinggi yaitu sekitar 40 % hampir menyamai kadar protein susu skim kering. (Hardjo, 1964).

Sebagai bahan baku makanan, kedelai termasuk bahan makanan yang mempunyai susunan zat yang lengkap dan mengandung hampir semua zat-zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh
Baca selengkapnya »

Resep Kentang: Healthy Mashed Potato


Jakarta - Si kecil nggak mau makan nasi? Nggak usah bingung. Kentang yang lembut halus dengan rasa gurih-gurih manis ini pasti disukainya. Apalagi kalau ditaburi keju parut. Nyam... nyam enak!

Bahan:
300 g kentang, kupas, potong-potong
100 g wortel, kupas, potong-potong
30 g mentega tawar
30 g susu segar, panaskan
½ sdt merica bubuk
1 sdt garam


Pelengkap:
Gravy Sauce, siap beli
Keju parut/daging asap panggang, cincang

Cara membuat:
Rebus kentang dan wortel hingga lunak.
Selagi panas, tumbuk kentang hingga lembut.
Tuangi susu panas, masukkan mentega dan bumbu. Aduk hingga rata dan lembut.
Sajikan dengan pelengkapnya.
Untuk 3 orang


(eka/Odi)
Sumber: http://www.detikfood.com/read/2011/09/07/164059/1717603/365/resep-kentang-healthy-mashed-potato?dthlutama

Resep Kentang: Healthy Mashed Potato


Jakarta - Si kecil nggak mau makan nasi? Nggak usah bingung. Kentang yang lembut halus dengan rasa gurih-gurih manis ini pasti disukainya. Apalagi kalau ditaburi keju parut. Nyam... nyam enak!

Bahan:
300 g kentang, kupas, potong-potong
100 g wortel, kupas, potong-potong
30 g mentega tawar
30 g susu segar, panaskan
½ sdt merica bubuk
1 sdt garam
Baca selengkapnya »

Prestasi Anak Ikut Dipengaruhi Perawatan Kesehatannya


Jakarta, Kesehatan merupakan faktor penting yang mendasari kehidupan seseorang. Ternyata prestasi seorang anak di sekolahnya juga turut dipengaruhi oleh perawatan kesehatan yang dimiliki.

Anak yang memiliki akses ke asuransi kesehatan lebih sehat dan berprestasi di sekolah daripada anak yang tanpa asuransi. Demikian menurut para peneliti di Sekolah Kedokteran Keck dari University of Southern California (USC).


Penelitian ini merupakan yang pertama kalinya dalam menunjukkan secara langsung manfaat kesehatan pada anak-anak dengan apa yang disebut 'rumah medis' atau 'medical homes', yaitu perawatan medis yang mudah diakses, komprehensif, terkoordinasi, berpusat pada keluarga, penuh kasih dan efektif secara kultural.

"Jika Anda dapat memasukkan anak-anak ke rumah medis, ada potensi keuntungan yang besar. Kami menemukan ada hubungan yang kuat antara perawatan medis berkualitas tinggi dengan perbaikan kesehatan dan keterlibatan di sekolah," kata Gregory D. Stevens, PhD, dilansir oleh eurekalert.org, Rabu (7/9/2011).

Sebuah rumah medis yang berpusat pada keluarga seperti yang didefinisikan oleh American Academy of Pediatrics bukanlah sebuah bangunan atau jasa, tetapi pendekatan dalam menyediakan perawatan primer yang komprehensif untuk pasien.

Disebut-sebut sebagai masa depan kedokteran keluarga, rumah medis dan model perawatan pasien lain dipertegas dengan reformasi kesehatan setelah disahkan menjadi undang-undang oleh Undang-Undang Perlindungan Pasien dan Perawatan Terjangkau atau Patient Protection and Affordable Care Act tahun 2010 di AS.

Studi yang dilaporkan dalam jurnal Medical Care edisi September menemukan anak-anak yang terdaftar dalam program Anak Sehat cenderung memiliki sumber perawatan kesehatan secara rutin dan penanganan yang baik. Anak-anak yang terdaftar dalam program selama lebih dari satu tahun melaporkan mendapatkan perawatan rumah medis yang terbaik.

Studi terpisah yang diterbitkan secara online oleh Health Services Research menemukan anak-anak yang mendapat perawatan rumah medis lebih sedikit absen di sekolah dan mendapat nilai bagus dalam pelajaran matematika dan membaca.

Para peneliti mensurvei 4.011 anak dari 21 dari 24 program Anak Sehat di AS, program yang menyediakan asuransi kesehatan yang terjangkau bagi anak-anak dari keluarga berpenghasilan rendah yang tidak memenuhi syarat untuk program asuransi negara. Sampel kebanyakan terdiri dari anak-anak keluarga Amerika Latin berpenghasilan rendah dan sebagian besar keluarga yang berbahasa Spanyol.

(ir/ir)
Sumber: http://www.detikhealth.com/read/2011/09/07/150525/1717505/764/prestasi-anak-ikut-dipengaruhi-perawatan-kesehatannya?l993306763

Prestasi Anak Ikut Dipengaruhi Perawatan Kesehatannya


Jakarta, Kesehatan merupakan faktor penting yang mendasari kehidupan seseorang. Ternyata prestasi seorang anak di sekolahnya juga turut dipengaruhi oleh perawatan kesehatan yang dimiliki.

Anak yang memiliki akses ke asuransi kesehatan lebih sehat dan berprestasi di sekolah daripada anak yang tanpa asuransi. Demikian menurut para peneliti di Sekolah Kedokteran Keck dari University of Southern California (USC).
Baca selengkapnya »