2011/09/12

Membudidayakan Cacing Tanah Ternyata Mudah


Cacing tanah (Lubricus rubellus) termasuk hewan tingkat rendah karena tidak mempunyai tulang belakang (invertebrata). Cacing tanah termasuk kelas Oligochaeta. Famili terpenting dari kelas ini Megascilicidae dan Lumbricidae.


Kebanyakan orang akan jijik ketika dihadapkan langsung dengan cacing. Namun, hewan ini sebenarnya mempunyai banyak potensi yang berguna bagi kehidupan manusia. Misalnya dalam bidang pertanian, cacing berfungsi menghancurkan bahan organik sehingga memperbaiki aerasi dan struktur tanah. Akibatnya lahan menjadi subur dan penyerapan nutrisi oleh tanaman menjadi baik karena cacing tanah akan meningkatkan populasi mikroba yang menguntungkan tanaman.




Beberapa fungsi cacing tanah yang umum diketahui masyarakat antara lain:
a. Pakan ternak
- Berkat kandungan protein, lemak dan mineralnya yang tinggi, cacing tanah dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak seperti unggas, ikan, udang dan kodok.
b. Bahan baku obat untuk penyembuhan penyakit
-  Secara tradisional cacing tanah dipercaya dapat meredakan demam, menurunkan tekanan darah, menyembuhkan bronchitis, reumatik sendi, sakit gigi dan tipus
c. Bahan baku kosmetik
- Cacing dapat diolah untuk digunakan sebagai pelembab kulit dan bahan baku pembuatan lipstik
d. Makanan Manusia
- Cacing bisa dijadikan sumber protein yang berpotensi untuk dimasukkan sebagai bahan makanan manusia seperti halnya daging sapi atau ayam. Binatang ini mengandung gizi tinggi antara lain protein 64-76, lemak 7-10 %, energi 900-1400 kal serta mineral air dan asam amino paling lengkap.

Dalam membudidayakan cacing tanah, peralatan yang digunakan juga tidak terlalu rumit. Bahkan alat dan bahan yang dibutuhkan ada di sekitar kita yang merupakan perlengkapan sehari-hari. Beberapa peralatan tersebut antara lain:
  1. Kotak untuk memelihara cacing, dapat memakai papan kayu atau bahan dari plastik maupun dari kaca. Jangan lupa untuk melubangi bagian bawah kotak sehingga dapat menampung ‘pupuk cair’ yang keluar.
  2. Kompos sebagai media hidup cacing yang akan dibudidayakan.
  3. Sampah sisa makanan atau sampah organik lainnya.
  4. Ember dengan penutup.
  5. Penutup kotak cacing yang dapat dibuat dari kayu dan kawat jaring.
  6. Minyak atau oli untuk menghalau serangga yang tidak diinginkan, misalnya: semut, kecoa, dll.
  7. Sarung tangan karet.
  8. Bibit cacing tanah.
  9. Lokasi yang terlindung dari hujan dan sinar matahari yang berlebihan.
Setelah semua peralatan dan perlengkapan tersebut sudah siap, maka proses pembudidayaan cacing bisa segera dilakukan. Adapun langkah-langkah pembudidayaan yang bisa dilakukan yaitu:
  1. Masukkan kompos setinggi 15 cm ke dalam kotak pemeliharaan secara merata.
  1. Potong kecil-kecil sisa-sisa makanan atau sampah organik untuk kemudian dimasukkan ke dalam kotak pemeliharaan.
  2. Tambahkan sedikit air ke dalam media hingga cukup basah dan gembur.
  3. Aduk semuanya hingga tercampur merata. Anda dapat menggunakan sarung tangan yang telah disiapkan jika merasa jijik.
  4. Perlahan masukkan bibit cacing tanah ke dalam kotak pemeliharaan.
PERSYARATAN LOKASI YANG DIBUTUHKAN DALAM BUDIDAYA CACING:
  1. Tanah sebagai media hidup cacing harus mengandung bahan organik dalam jumlah yang besar.
  1. Bahan-bahan organik tanah dapat berasal dari serasah (daun yang gugur), kotoran ternak atau tanaman dan hewan yang mati. Cacing tanah menyukai bahan-bahan yang mudah membusuk karena lebih mudah dicerna oleh tubuhnya.
  2. Untuk pertumbuhan yang baik, cacing tanah memerlukan tanah yang sedikit asam sampai netral atau ph sekitar 6-7,2. Dengan kondisi ini, bakteri dalam tubuh cacing tanah dapat bekerja optimal untuk mengadakan pembusukan atau fermentasi.
  3. Kelembaban yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan cacing tanah adalah antara 15-30 %.
  4. Suhu yang diperlukan untuk pertumbuhan cacing tanah dan penetasan kokon adalah sekitar 15–25 derajat C atau suam-suam kuku. Suhu yang lebih tinggi dari 25 derajat C masih baik asal ada naungan yang cukup dan kelembaban optimal.
  5. Lokasi pemeliharaan cacing tanah diusahakan agar mudah penanganan dan pengawasannya serta tidak terkena sinar matahari secara langsung, misalnya di bawah pohon rindang, di tepi rumah atau di ruangan khusus (permanen) yang atapnya terbuat dari bahan-bahan yang tidak meneruskan sinar dan tidak menyimpan panas.
Sumber: http://bisnisukm.com/membudidayakan-cacing-tanah-ternyata-mudah.html

Membudidayakan Cacing Tanah Ternyata Mudah


Cacing tanah (Lubricus rubellus) termasuk hewan tingkat rendah karena tidak mempunyai tulang belakang (invertebrata). Cacing tanah termasuk kelas Oligochaeta. Famili terpenting dari kelas ini Megascilicidae dan Lumbricidae.
Baca selengkapnya »

Usaha Minuman Sari Jeruk Nipis


Anda tentu tahu jeruk nipis yang berbentuk bulat lonjong berwarna kekuningan jika telah matang dan rasanya agak asam. Selain lebih banyak dikenal sebagai penambah bumbu masakan, saat ini jeruk nipis juga sedang digembar-gemborkan sebagai bahan baku utama kosmetik dengan janji membuat kulit kita menjadi lebih halus dan bebas jerawat.


Ternyata, selain dua manfaat diatas, jeruk nipis juga dapat digunakan sebagai bahan baku minuman  segar. Seperti contohnnya, saat ini  telah beredar jenis minuman berbahan baku jeruk nipis yang diperankan oleh model Putri Kecantikan Sejagad. Tak kalah dengan minuman jeruk nipis yang sering diiklankan di media cetak dan elektronik, di Kabupaten Kuningan pun terdapat beberapa produsen pembuat jenis minuman serupa yang berbahan baku jeruk nipis.

Usaha ini memiliki prospek penjualan yang cukup menguntungkan. Supaya tidak penasaran, kita lihat saja dari analisis usaha pembuatan minuman sari jeruk nipis dari salah satu produsen jeruk nipis unggulan di Kabupaten Kuningan.

ANALISIS PEMBUATAN MINUMAN SARI JERUK NIPIS
HARGA JUAL PRODUK : Rp. 2000,- Per Botol
KAPASITAS PRODUKSI/HARI : Rp. 2.750,- Botol

1Biaya Produksi


a. Biaya Tetap


- PeralatanRp145,850





b. Biaya Tidak Tetap


- Bahan bakuRp2,170,000

- Bahan bakar dan ListrikRp75,000

- Tenaga kerjaRp337,500

- KemasanRp402,500

TotalRp2,985,000





Total Biaya ProduksiRp3,130,850




2Keuntungan per bulan


PenerimaanRp5,500,000

KeuntunganRp2,369,150




3Break Een Point (BEP)


a. BEP hargaRp1,138.49

b. BEP olume produksi (Kg)
1,565.43
4B/C Ratio
0.757
5Return of Inestment (ROI) (%)
75.67

Asumsi Pembuatan Sari Jeruk Nipis

1Inestasi bangunan dan peralatan berupa (mesin press jeruk, mesin pencampur, UV ilter dll)

sebesar Rp. 700.000.000

Asumsi masa penggunaan sekitar 20 tahun, dengan intensitas penggunaan

20 hari per bulan. Jadi asumsi jumlah pemakaian sekitar 4800 kali.

Asumsi biaya pemakaian = Rp.700.000.000/4800 kali = Rp. 145,850/ 1 kali produksi
2Kapasitas produksi per 1 kali produksi sekitar 2750 botol minuman jeruk nipis
3Bahan baku utama berupa jeruk nipis dan gula putih
4Kemasan botol, dikemas dalam bronjong yang terbuat dari bambu isi 5 botol atau
dus isi 10 dan 25 botol.
5Jumlah tenaga kerja 15 orang.

Sumber: http://bisnisukm.com/analisis-usaha-minuman-sari-jeruk-nipis.html

Usaha Minuman Sari Jeruk Nipis


Anda tentu tahu jeruk nipis yang berbentuk bulat lonjong berwarna kekuningan jika telah matang dan rasanya agak asam. Selain lebih banyak dikenal sebagai penambah bumbu masakan, saat ini jeruk nipis juga sedang digembar-gemborkan sebagai bahan baku utama kosmetik dengan janji membuat kulit kita menjadi lebih halus dan bebas jerawat.
Baca selengkapnya »

Perlancar Ibadah Haji, Bentuk Karom Dan Karu

Untuk memperlancar pelaksanaan rangkaian ibadah haji, mulai dari tanah air-diperjalanan maupun ditanah suci, panitia haji selalu dibantu ketua kloter-ketua regu (karu) dan ketua rombongan (karom). Mereka secara ikhlas membantu dan melayani jamaah, terutama yang berkaitan dengan absensi-pengecekan koper-pembagian kamar-mengatur keberangkatan ke masjid dan ziarah ataupun membantu jamaah yang memerlukan bantuan. Di Kota Blitar sejak beberapa bulan lalu telah dibentuk karu dan karom.


Moh.Didik Suharmanto, SH, Kepala Seksi Haji Dan Umroh Kantor Kementrian Agama Kota Blitar saat dikonfirmasi diruang kerjanya Kamis (8/9) menjelaskan, dari jumlah CJH sementara sebanyak 154 orang terbagi dalam 14 regu. Masing-masing regu terdiri dari 10 CJH dengan dipimpin seorang karu. Kemudian terbagi lagi menjadi 4 rombongan, yang masing-masing dipimpin seorang ketua rombongan (karom). Sedangkan pemilihan ketua kloter masih menunggu jumlah pasti CJH se Propinsi Jawa Timur, karena nantinya seorang ketua kloter membawahi 450 CJH. Sehingga CJH Kota Blitar harus bergabung dengan CJH dari daerah lain.

Sementara itu, untuk kegiatan persiapan haji di Kota Blitar ditingkat kecamatan baik teori maupun praktek seperti manasik haji sudah selesai dilaksanakan selama 11 kali pertemuan. Namun untuk persiapan ditingkat kota masih dilaksanakan dua kali, sehingga masih kurang dua kali pertemuan, yang direncanakan dilaksanakan hari Sabtu bulan ini.(ram)

Sumber: http://blitarkota.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=5217

Perlancar Ibadah Haji, Bentuk Karom Dan Karu

Untuk memperlancar pelaksanaan rangkaian ibadah haji, mulai dari tanah air-diperjalanan maupun ditanah suci, panitia haji selalu dibantu ketua kloter-ketua regu (karu) dan ketua rombongan (karom). Mereka secara ikhlas membantu dan melayani jamaah, terutama yang berkaitan dengan absensi-pengecekan koper-pembagian kamar-mengatur keberangkatan ke masjid dan ziarah ataupun membantu jamaah yang memerlukan bantuan. Di Kota Blitar sejak beberapa bulan lalu telah dibentuk karu dan karom.
Baca selengkapnya »

Resep Kue: Bola-Bola Cokelat


Jakarta - Kue bola-bola cokelat ini adalah kue favorit saya dan keluarga. Cara membuatnya mudah, bahan yang diperlukan juga gampang dicari. Bisa jadi sajian lebaran yang enak nih. Coba saja!

Bahan:
200 gr biskuit marie regal, digerus halus
150 gr gula halus
2 sdm bubuk (bittersweet)
50 gr kacang mete panggang, cincang kasar

2 sdm mentega
2 sdm susu coklat kental manis
75 cc rum, bila suka
meises secukupnya

Cara Membuat :
- Bahan-bahan yang kering disatukan, ratakan.
- Masukkan rum, susu kental, dan mentega. Aduk-2 rata.
- Ambil adonan, lalu pulungi bulat-bulat menjadi sebesar bola ping pong,gulingkan ke dalam meses.
- Simpan dalam lemari es sekitar 30 menit.
- Choco Balls dihidangkan di mangkuk kertas kecil,


(eka/eka)
Sumber: http://www.detikfood.com/read/2011/08/11/132730/1701512/921/resep-kue-bola-bola-cokelat?d991102921

Resep Kue: Bola-Bola Cokelat


Jakarta - Kue bola-bola cokelat ini adalah kue favorit saya dan keluarga. Cara membuatnya mudah, bahan yang diperlukan juga gampang dicari. Bisa jadi sajian lebaran yang enak nih. Coba saja!

Bahan:
200 gr biskuit marie regal, digerus halus
150 gr gula halus
2 sdm bubuk (bittersweet)
50 gr kacang mete panggang, cincang kasar
Baca selengkapnya »

Banyak Makan Ikan Saat Hamil Tingkatkan Kekebalan Tubuh Bayi


Jakarta, Asam lemak tak jenuh ganda berjenis polyunsaturated fatty acids (PUFA) banyak ditemukan pada ikan, minyak kenari, atau biji rami. Ibu hamil yang banyak mengonsumsi asam lemak tak jenuh ganda akan membuat usus bayi berkembang secara berbeda yang lebih kebal terhadap alergi.

PUFA diduga mampu meningkatkan kemampuan sel kekebalan usus merespon bakteri dan zat asing, sehingga membuat bayi lebih tahan terhadap alergi. Sampai saat ini, beberapa percobaan klinis telah menunjukkan bahwa ikan dan suplemen minyak kenari pada wanita hamil mampu mengurangi risiko alergi pada anak-anaknya, tetapi bagaimana mekanismenya masih belum diketahui.

"Penelitian kami mengidentifikasi bahwa asam lemak tak jenuh ganda tertentu, yang dikenal sebagai n-3PUFAs, mampu menyebabkan perubahan dalam perkembangan usus bayi, yang pada gilirannya bisa mengubah perkembangan sistem kekebalan usus. Perubahan ini cenderung mengurangi risiko terserang alergi di kemudian hari," kata Dr Gaelle Boudry, dari lembaga riset INRA di Rennes, Perancis seperti dilansir ScienceDaily, Senin (12/9/2011).

Melengkapi makanan seorang ibu dengan n-3PUFA akan menyebabkan usus bayi menjadi lebih mudah menyerap makanan. Usus yang lebih mudah menyerap makanan memungkinkan bakteri dan zat-zat baru melewati melalui dinding usus dan ke dalam aliran darah lebih mudah. Zat-zat baru tersebut akan memicu respon kekebalan tubuh bayi dan produksi antibodi.

"Hasil akhirnya, sistem kekebalan bayi bisa berkembang dan dewasa lebih cepat. Hal ini menyebabkan fungsi kekebalan bayi tersebut lebih baik dan mengurangi kemungkinan mereka terserang alergi," tambah Dr. Boudry.

Penelitian ini mendukung studi sebelumnya yang menunjukkan bahwa asupan n-3 PUFA selama kehamilan memperpanjang saluran pencernaan bayi dan mempercepat matangnya sistem saraf pusat bayi, performa tugas-tugas mental mereka juga nampak meningkat sejak masa kecil.

"Penelitian lain telah menemukan bahwa makanan yang mengandung ikan atau minyak kenari selama kehamilan dapat membuat bayi cerdas. Itu mendukung bukti bahwa suplemen tersebut juga mempercepat pengembangan sistem kekebalan tubuh yang sehat untuk menangkal alergi," ujar Dr Boudry.

Meskipun demikian, temuan yang dimuat dalam The Journal of Physiology ini didasarkan pada babi, sehingga penelitian selanjutnya perlu ditindaklanjuti untuk melihat pengaruhnya terhadap manusia. Usus babi digunakan karena merupakan model usus yang paling sama dengan manusia.

(ir/ir)
Sumber: http://www.detikhealth.com/read/2011/09/12/074826/1719942/764/banyak-makan-ikan-saat-hamil-tingkatkan-kekebalan-tubuh-bayi?l991101755

Banyak Makan Ikan Saat Hamil Tingkatkan Kekebalan Tubuh Bayi


Jakarta, Asam lemak tak jenuh ganda berjenis polyunsaturated fatty acids (PUFA) banyak ditemukan pada ikan, minyak kenari, atau biji rami. Ibu hamil yang banyak mengonsumsi asam lemak tak jenuh ganda akan membuat usus bayi berkembang secara berbeda yang lebih kebal terhadap alergi.
Baca selengkapnya »