2011/05/05

Asem-asem Tempe


Bahan-Bahan :
Liter air
200  gram daging tetelan sapi
sendok makan minyak goreng
cm lengkuas. memarkan
lembar daun salam
buah cabai merah, belah dua membujur
buah cabal hijau, belah dua membujur
200  gram tempe. potong 2x2 cm
buah belimbing sayur, iris melintang 1 cm
sendok teh asam Jawa, remas-remas dengan 50 ml air, saring
ssendok makan daun bawang merah cincang

Bumbu  yang dihaluskan :
siung bawang putih
butir bawang merah
butir kemiri sangrai
lembar daun jeruk
112  sendok teh terasi goreng
sendok teh gula merah, sisir
sendok makan garam

Cara Mengolah :
- Didihkan air, rebus daging hingga empuk. Angkat, sisihkan kaldunya 500 ml.
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus, lengkuas, dan daun salam hingga harum.
- Masukkan cabai merah dan cabai hijau Aduk-aduk hingga layu.
- Masukkan tempe, daging tetelan, dan kaldu. Didihkan
- Tambahkan belimbing sayur, air asam Jawa, dan daun bawang merah.
- Masak hingga semua bahan matang. Angkat.
- Sajikan panas.

Label: , ,

Asem-asem Tempe


Bahan-Bahan :
Liter air
200  gram daging tetelan sapi
sendok makan minyak goreng
cm lengkuas. memarkan
lembar daun salam
buah cabai merah, belah dua membujur
buah cabal hijau, belah dua membujur
Baca selengkapnya »

Label: , ,

Resep Masakan Udang Panggang

ahan :
  • 1 kg Udang
  • 2 bh jeruk npis
  • 2 bawang putih
  • 3 bawang merah
  • 2 sdk makan mentega
  • 4 sdk makan minyak
  • garam, cuka secukupnya
Cara membuat :
  • Bersihkan udang kemudianmasukkan jeruk nipis, garam dan cuka.
  • Diamkan sejenak hingga bumbu meresap ke duang kemudian angkat dan tiriskan.
  • Haluskan Bawang merah dan bawang putih
  • Beri sedikit minyak kemudian rebus udang baunya harum.
  • Aduk mentega kemudian campur rata dengan udang dan birakan hingga meresap.
  • Panggang diatas api langsung.
(sumber : http://resepmasakanku.com)

Label: , ,

Resep Masakan Udang Panggang

ahan :
  • 1 kg Udang
  • 2 bh jeruk npis
  • 2 bawang putih
  • 3 bawang merah
  • 2 sdk makan mentega
  • 4 sdk makan minyak
  • garam, cuka secukupnya
Baca selengkapnya »

Label: , ,

Ayam Goreng Terasi

Bahan :
  • 1 ekor ayam potong kecil kecil
  • 1 bawang putih potong kecil kecil
  • 1 sdk teh garam
  • 1 btg serai, ambil bagian putihnya saja.
  • 1 cabai merah, buang bijinya
  • 1 tomat merah, iris tipis
  • minyak goreng secukupnya
Cabe :
  • 8 buah cabai merah
  • 5 cabai merah rawit
  • 3 siung bawang putih
  • merica butir secukupnya
  • 1 1/2 sdk teh terasi goreng
  • garam secukupnya
Cara memasak :
  • Balur ayam dengan garam dan bwang putih hingga rata
  • Goreng ayam hingga kuning kecoklatan kemudian angkat
  • Tumis serai dan cabai hingga layu dengan 4 sdk minyak goreng
  • Masukkan tomat dan bumbu halus lainnya, masak hingga harum
  • Masukkan ayam goreng, aduk hingga rata
  • Angkat dan sajikan kepada keluarga

Label: , ,

Ayam Goreng Terasi

Bahan :
  • 1 ekor ayam potong kecil kecil
  • 1 bawang putih potong kecil kecil
  • 1 sdk teh garam
  • 1 btg serai, ambil bagian putihnya saja.
  • 1 cabai merah, buang bijinya
  • 1 tomat merah, iris tipis
  • minyak goreng secukupnya
Cabe :
  • 8 buah cabai merah
  • 5 cabai merah rawit
  • 3 siung bawang putih
  • merica butir secukupnya
  • 1 1/2 sdk teh terasi goreng
  • garam secukupnya
Cara memasak :
  • Balur ayam dengan garam dan bwang putih hingga rata
  • Goreng ayam hingga kuning kecoklatan kemudian angkat
  • Tumis serai dan cabai hingga layu dengan 4 sdk minyak goreng
  • Masukkan tomat dan bumbu halus lainnya, masak hingga harum
  • Masukkan ayam goreng, aduk hingga rata
  • Angkat dan sajikan kepada keluarga

Label: , ,

Resep Kue White Fruit Cake

Bahan:
  • 220 g mentega
  • 300 g gula pasir
  • 4 kuning telur ayam
  • 4 putih telur ayam
  • 60 g mixed peel
  • 100 g currant
  • 150 g manisan ceri
  • 300 g kismis
  • 180 g tepung terigu
  • 60 ml jus jeruk
Cara membuat:
  • Kocok mentega dan gula hingga lembut.
  • Tambahkan kuning telur, kocok rata.
  • Masukkan buah-buahan dan jus jeruk, aduk rata.
  • Tambahkan terigu, aduk rata.
  • Kocok putih telur hingga kaku.
  • Masukkan ke dalam adonan, aduk rata.
  • Tuang ke dalam loyang, ratakan.
  • Panggang dalam oven 180 C selama 30 menit.
  • Angkat dan dinginkan.
Untuk 1 loyang loaf

(sumber : http://resepmasakanku.com)

Label: ,

Resep Kue White Fruit Cake

Bahan:
  • 220 g mentega
  • 300 g gula pasir
  • 4 kuning telur ayam
  • 4 putih telur ayam
  • 60 g mixed peel
  • 100 g currant
  • 150 g manisan ceri
  • 300 g kismis
  • 180 g tepung terigu
  • 60 ml jus jeruk
Baca selengkapnya »

Label: ,

Resep Pudding Kacang Hijau

Bahan :
  • 250 gr Kacang hijau, rendam semalam dan kukus hingga empuk
  • 1000 cc santan kental
  • 250 gr gula pasir
  • 150 cc putih telur
  • 2 bungkus agar putih
  • pewarna makanan coklat
  • garam secukupnya
Cara membuat:
  • Rebus semua baha kecuali kacang hijau hingga mendidih
  • Kocok putih telur hingga mengental
  • Masukkan bahan yang telah direbus kedalam kocokan putih telur
  • Masukkan kacang hijau
  • Siapkan cetakan kemudian basahi dengan air hingga merata
  • Ambil sebagian adonan putih dan masukkan ke loyang sebagai bahan dasar
  • Masukkan sebagian adonan coklat baru sisa adonan putih
  • Terakhir masukkan adonan coklat diatasnya.
  • Dinginkan dalam kulkas
  • Sajikan setelah mengeras.
(sumber : http://resepmasakanku.com) 

    Label: ,

    Resep Pudding Kacang Hijau

    Bahan :
    • 250 gr Kacang hijau, rendam semalam dan kukus hingga empuk
    • 1000 cc santan kental
    • 250 gr gula pasir
    • 150 cc putih telur
    • 2 bungkus agar putih
    • pewarna makanan coklat
    • garam secukupnya
    Baca selengkapnya »

    Label: ,

    Resep Kue Coklat Karamel

    Resep Kue Coklat Karamel

    Bahan 1:
    • 460 gr gula pasir
    • 100 gr air
    • 6 butir kuning telur
    • 6 butir putih telur
    bahan 2 :
    • 140 gr tepung terigu
    • 60 gr coklat bubuk
    • 100 gr mentega, lelehkan
    Custard :
    • 50 gr gula pasir
    • 6 butir kuning telur
    • 500 ml susu cair
    Cara membuat :
    • Panaskan 300 gr gula pasir hingga menjadi karamel, tuangi air kemudian aduk hingga kental
    • Tuang ke dalam mangkuk tahan panas beroles mentega
    Custard :
    • Campur semua bahan dan aduk rata hingga gula pasir larut.
    • Tuang kedalam karamel kemudian tim dalam oven hingga matang.
    Kue :
    • Kocok 100 gr gula pasir dan kuning telur hingga mengembang.
    • Kocok 60 gr gula pasir dan putih telur kemudian aduk rata
    • Tambahkan bahan 2, aduk rata dan tuang ke atas custard.
    • Panggang dalam api atas selama 20 menit.
    • Angkat lalu panggang kembali dengan api bawah selama 10 menit.
    • Hias dengan potongan buah segar.
    • Sajikan
    (sumber : http://resepmasakanku.com)

      Label: ,

      Resep Kue Coklat Karamel

      Resep Kue Coklat Karamel

      Bahan 1:
      • 460 gr gula pasir
      • 100 gr air
      • 6 butir kuning telur
      • 6 butir putih telur
      bahan 2 :
      • 140 gr tepung terigu
      • 60 gr coklat bubuk
      • 100 gr mentega, lelehkan
      Baca selengkapnya »

      Label: ,

      Walikota : 2011 Kelas RSBI Akan Dibatasi

      Penerapan kelas Rintisan Bertaraf Internasional (RSBI) di Kota Blitar terus dievaluasi dan pada tahun 2012 mendatang, pembukaan kelas RSBI akan dibatasi, hanya 3 kelas per lembaga sekolah. Hal itu seperti diungkapkan Muhamad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar. Pembatasan kelas RSBI ini dimaksudkan agar program pendidikan gratis yang diterapkan oleh pemerintah bisa mampu terwujud dengan maksimal.
      Selama ini Walikota melihat penerapan kelas RSBI disebuah lembaga sekolah terlalu banyak, sehingga melalui koordinasi dengan DPRD Kota Blitar diputuskan akan dilakukan pembatasan kelas RSBI, dimana  masing-masing kelas hanya diisi maksimal 25 siswa.

      Di sisi lain Walikota menjamin tidak ada sikap KKN dalam penerimaan siswa kelas RSBI, karena hasil rekapan penerimaan siswa dikelas khusus ini, pihaknya langsung ikut mengevaluasi. Walikota juga akan memberi subsidi kepada siswa miskin yang ingin masuk kelas RSBI ini dan akan merubah sistem penerimaan kelas RSBI yang selama ini sudah berjalan agar kualitas SDM siswa kelas RSBI bisa lebih baik.

      Hal senada juga disampaikan oleh Drs. Santoso, MPd, Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Kota Blitar. Dari sisi tehnis penyelenggaraan RSBI telah disesuaikan dengan aturan yang ada, dimana minimal ditiap-tiap daerah disetiap lembaga sekolah, harus ada kelas RSBI. Dikota Blitar sendiri, di tingkat SD sudah ada 1 lembaga yang menerapkan kelas RSBI, sementara ditingkat SMP ada 2 lembaga sekolah, tingkat SMA ada 2 lembaga sekolah dan SMK ada 2 lembaga sekolah.

      “Secara tehnis ditingkat nasional penerapan RSBI ini masih dievaluasi termasuk di Kota Blitar sendiri, sehingga pembatasan hingga kelanjutan penerapan kelas RSBI ini tergantung keputusan dari pemerintah pusat yang mengacu pada hasil evaluasi,”imbuh  kadin Dikda ini.

      Sementara pada pemberitaan sebelumnya, Saiful Ma’arif, wakil ketua DPRD Kota Blitar mengaku setuju jika RSBI tidak ditambah di Kota Blitar, karena menurutnya RSBI belum menjamin kualitas lulusan yang lebih baik, bahkan dari pengamatannya ada satu lembaga sekolah yang tidak berstatus RSBI namun kualitas lulusannya justru bagus. Sehingga jika Kota Blitar memiliki strategi lain untuk meningkatkan mutu pendidikannya maka perlu dikembangkan, tidak harus menambah status RSBI, jika perlu RSBI dihapus.(yuk)

      (sumber : http://blitarkota.go.id)

      Label:

      Walikota : 2011 Kelas RSBI Akan Dibatasi

      Penerapan kelas Rintisan Bertaraf Internasional (RSBI) di Kota Blitar terus dievaluasi dan pada tahun 2012 mendatang, pembukaan kelas RSBI akan dibatasi, hanya 3 kelas per lembaga sekolah. Hal itu seperti diungkapkan Muhamad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar. Pembatasan kelas RSBI ini dimaksudkan agar program pendidikan gratis yang diterapkan oleh pemerintah bisa mampu terwujud dengan maksimal.
      Baca selengkapnya »

      Label:

      Peringati Hardiknas, Walikota Lounching Pendidikan Gratis

      Daerah-daerah di Indonesia, termasuk di Kota Blitar, Senin pagi (2/5) menyelenggarakan upacara peringatan hari pendidikan nasional. Dalam upacara yang berlangsung di halaman Kantor Walikota Blitar ini sekaligus memperingati hari Otonomi Daerah ke- XV,pemerintah Kota Blitar menggunakan moment peringatan hari pendidikan nasional ini untuk melounching rintisan pendidikan gratis 12 tahun dan memberikan penghargaan bagi kepala sekolah dan guru berprestasi tingkat Kota Blitar.

      Muhammad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar saat dikonfirmasi mengatakan, program-program ini dilakukan sesuai program yang didalamnya peduli terhadap pendidikan. Agar masyarakat di Kota Blitar tidak bodoh dengan giat belajar dan bisa lulus tingkat SLTA. Sehingga menggratiskan biaya pendidikan hingga SLTA. Dengan penggratisan biaya pendidikan juga mendorong pemberantasan kemiskinan melalui pemberantasan kebodohan. Saat menyinggung tentang pelaksanaan otonomi daerah, di Kota Blitar berjalan dengan baik dan pihaknya yakin bisa terus dijalaninya asal tidak ada perubahan peraturan dari pemerintah pusat.

      Sementara itu Drs. Santoso, M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar saat dikonfirmasi terpisah mengatakan, dalam program rintisan pendidikan gratis 12 tahun, tahun ini dianggarkan dana sekitar Rp. 9,4 miliar. Untuk semua lembaga mulai SD, MI hingga SLTA baik negeri maupun swasta. Setelah dilouncing dan diterima secara simbolis oleh kepala SMPN 1, SMAN 1 dan SMKN 3, lembaga-lembaga sekolah yang lain bisa langsung mengurus melalui Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar. Anggaran ini digunakan untuk memenuhi biaya kebutuhan siswa. Sementara itu untuk kepala sekolah dan guru berprestasi yang mendapatkan penghargaan, dipersiapkan menuju event yang sama tingkat Propinsi Jawa Timur, khususnya bagi peraih juara I.(der)

      (sumber : http://blitarkota.go.id)

      Label:

      Peringati Hardiknas, Walikota Lounching Pendidikan Gratis

      Daerah-daerah di Indonesia, termasuk di Kota Blitar, Senin pagi (2/5) menyelenggarakan upacara peringatan hari pendidikan nasional. Dalam upacara yang berlangsung di halaman Kantor Walikota Blitar ini sekaligus memperingati hari Otonomi Daerah ke- XV,pemerintah Kota Blitar menggunakan moment peringatan hari pendidikan nasional ini untuk melounching rintisan pendidikan gratis 12 tahun dan memberikan penghargaan bagi kepala sekolah dan guru berprestasi tingkat Kota Blitar.
      Baca selengkapnya »

      Label:

      Walikota Resmikan Gedung STIKes Patria Husada

      Bersamaan dengan Hari Pendidikan Nasional tahun 2011, Walikota Blitar meresmikan Gedung Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Patria Husada Blitar yang ada di Kelurahan Gedog Kecamatan Sananwetan Kota Blitar, Senin, (2/5).
      Hadir dalam peresmian ini Ketua Tim Penggerak PKK Kota Blitar, Mayor Infantri Ricky M Simarmata, Wakil Komandan Batalyon Yonif 511, Polres Blitar Kota, Kepala Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan Kota dan Kabupaten, Bagian Tata Pemerintahan dan beberapa pejabat Kota dan Kabupaten Blitar. Setelah peresmian dilanjutkan dengan penandatangan prasasti kemudian peninjauan di Gedung Kampus STIKes Patria Husada oleh Walikota Blitar dan diikuti oleh para undangan yang lain.

      Muhammad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar, ketika ditemui usai meresmikan gedung baru STIKes ini mengaku mendukung hal ini, karena secara langsung maupun tidak langsung STIKes Patria Husada turut mendukung mensukseskan program pendidikan di Kota Blitar, khususnya Pemerintah Kota Blitar dan umumnya untuk masyarakat. Jika diselaraskan dengan peringatan Hardiknas ini, moment ini sekaligus sebagai upaya mengentaskan kebodohan.

      Hal senada juga diungkapkan Drs. Santoso, M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar. Menurutnya, event besar di sekolah tinggi swasta ini merupakan satu diantara langkah yang dilakukan oleh pemangku pendidikan untuk mengembangkan budaya berfikir kritis melalui kegiatan penelitian untuk menyelesaikan masalah kesehatan yang semakin kompleks serta meningkatkan kemampuan civitas akademika dalam berhubungan dengan lingkungan berdasarkan norma dan nilai moral.

      Sementara itu, Basar Purwoto, S.Sos, M.Si, Kepala STIKes Patria Husada Blitar mengatakan, meskipun sebelum menempati kampus baru ini harus sewa kontrak ke satu gedung ke gedung yang lainnya, bersama dengan pengurus lainnya tetap gigih untuk bisa mewujudkan berdirinya gedung ini. Pada saat ini STIKes Patria Husada mempunyai 439 mahasiswa. Dengan program studi S-1 keperawatan terakreditasi C dan D-3 Kebidanan terakreditasi B oleh Badan akreditasi nasional perguruan tinggi dan berhasil meluluskan 108 orang ahli madya kebidanan dan 11 orang sarjana keperawatan.(ning)

      (sumber : http://blitarkota.go.id)

      Label:

      Walikota Resmikan Gedung STIKes Patria Husada

      Bersamaan dengan Hari Pendidikan Nasional tahun 2011, Walikota Blitar meresmikan Gedung Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Patria Husada Blitar yang ada di Kelurahan Gedog Kecamatan Sananwetan Kota Blitar, Senin, (2/5).
      Baca selengkapnya »

      Label:

      Dewan Dukung Revitalisasi Pasar Pon

      Menyesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan pasar, serta persaingan dengan pasar modern di Kota Blitar, komisi III DPRD Kota Blitar mendukung rencana eksekutif yang akan merevitalisasi Pasar Pon Kota Blitar.

      Ungkapkan ini telah disampaikan Agus Junaidi, anggota komisi III DPRD Kota Blitar, revitalisasi Pasar Pon perlu dilakukan secepatnya, karena dari pengamatannya kondisi pasar terkesan kumuh, serta ketika hujan sering banjir karena lokasinya yang lebih rendah dari badan jalan. Namun demikian pihaknya menekankan agar dalam revitalisasi Pasar Pon ini diawali dengan perencanaan yang matang, agar dalam perkembangannya tidak dilakukan bongkar pasang, karena terjadi salah perencanaan diawal.

      Ditempat terpisah Arianto, Kepala Kantor Pengelola Pasar Daerah (KPPD) Kota Blitar saat dikonfirmasi terpisah mengatakan, berkaitan dengan rencana revitalisasi Pasar Pon yang di Jl. Kartini ini, secara tehnis masih dilakukan kajian ditingkat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Blitar. Secara tehnis revitalisasi dilakukan dengan meninggikan pasar Pon 50 cm lebih tinggi dari badan jalan, agar tidak banjir ketika hujan, disamping tetap mempertahankan konsep pasar tradisional, seperti jalan pasar melingkar, namun akses parkir mengadopsi seperti pasar modern. Belum diketahui pasti kapan revitalisasi dilakukan, karena tergantung ketersediaan anggaran yang ada, dimana kebutuhan total untuk revitalisasi ini mencapai sekitar Rp. 15 milyar.

      Lebih lanjut Arianto menambahkan, jika revitalisasi dilakukan untuk sementara sejumlah pedagang Pasar Pon akan direlokasi ke jalan sebelah timur dan selatan Stadion Supriyadi, dengan menutup badan jalan.(yuk)

      (sumber : http://blitarkota.go.id)

      Label:

      Dewan Dukung Revitalisasi Pasar Pon

      Menyesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan pasar, serta persaingan dengan pasar modern di Kota Blitar, komisi III DPRD Kota Blitar mendukung rencana eksekutif yang akan merevitalisasi Pasar Pon Kota Blitar.
      Baca selengkapnya »

      Label:

      Dinas Koperasi dan UKM Gelar Pelatihan Gerabah

      Dengan maksud dan tujuan yang sama yakni dalam rangka pelaksanaan pendidikan kemasyarakatan, Dinas Koperasi dan UKM Kota Blitar kembali mengadakan pelatihan gerabah dari tanah liat yang diikuti sekitar 50 peserta se-Kota Blitar di Loka Bina Karya Kelurahan Tanggung, Selasa, (26/4)


      Hari kedua pelaksanaan pelatihan ini sasarannya berbeda, jika pelatihan sulam pita kemarin diikuti oleh kaum ibu, namun pada pelatihan gerabah ini peserta dari perwakilan kelurahan yang mayoritas kaum laki-laki, pelajar dari SMKN 3 Kota Blitar dan SMAN 3 Kota Blitar,dengan didampingi instruktur dari Malang.

      Hasnil Purwanto, SH, MAP, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Blitar saat dikonfirmasi mengatakan, pasca pelatihan ini kedepan diharapkan para peserta bisa membentuk kelompok-kelompok untuk membuka peluang usaha dan mengembangkannya, sehingga menghasilkan sebuah karya dan menunjang peningkatan perekonomian di Kota Blitar ini serta mengurangi pengangguran.

      Pelatihan gerabah ini berbahan dasar tanah merah yang dibakar dengan dipadukan dengan cat warna, meskipun sifat materinya mudah pecah, namun mempunyai daya seni yang tinggi. Untuk bentuknya mulai dari pot bunga, guci, perabot rumah tangga, panel-panel hias, kap lampu hingga mainan anak-anak.(ning)

      (sumber http://blitarkota.go.id)

      Label: ,

      Dinas Koperasi dan UKM Gelar Pelatihan Gerabah

      Dengan maksud dan tujuan yang sama yakni dalam rangka pelaksanaan pendidikan kemasyarakatan, Dinas Koperasi dan UKM Kota Blitar kembali mengadakan pelatihan gerabah dari tanah liat yang diikuti sekitar 50 peserta se-Kota Blitar di Loka Bina Karya Kelurahan Tanggung, Selasa, (26/4)
      Baca selengkapnya »

      Label: ,

      Penilaian Lomba KUA dan Keluarga Sakinah Teladan

      Gambar : Sekda Kota Blitar saat memberikan sambutan dalam rangka penilaian lomba KUA dan lomba keluarga sakinah.

      Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sukorejo dan keluarga dari pasangan H. Sibro Malisi dan Hj. Siti Rohmah mendapat kepercayaan mewakili wilayah Karisidenan Kediri dalam lomba KUA dan keluarga sakinah teladan tingkat propinsi Jawa Timur tahun 2011. Sehingga kantor yang melayani urusan keagamaan dan warga Jl. Biak Kota Blitar ini menjadi sasaran penilaian dari tim penilai dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama Propinsi Jawa Timur Jawa Timur, Senin (2/5).

      H. Nurkholis, SH, M.Ag, Kepala Bidang Urusan Agama Islam (URAIS) Kanwil Kemenag Agama Propinsi Jawa Timur saat dikonfirma di disela sela penilaian mengatakan, dalam penilaian ini melibatkan sebanyak 5 personil. Fokus penilaian dari tim penilai mengarah pada visi misi KUA yang mengarah pada program kerja. Motto KUA dalam menyemangati para petugasnya, SDM kepala KUA hingga staf stafnya, sarana prasarana termasuk kepeduliannya terhadap tempat ibadah, pengetahuan hukum seperti hukum pernikahan.

      Lebih lanjut Nurkholis menambahkan, penilaian kali ini tidak hanya dalam hal administrasi saja, namun juga melihat pelayanan secara langsung dan wawancara kepada para personil yang ada. Termasuk dalam lomba keluarga sakinah. Penilaian dilakukan hingga ke lingkungan rumahnya. Sedangkan se-Jawa Timur ada tujuh daerah yang menjadi sasaran penilaian. Hingga saat ini masih sekitar empat daerah, sehingga belum bisa menentukan daerah mana yang terbaik. Hasilnya baru bisa diketahui sekitar pertengahan bulan Mei 2011 mendatang.

      Sementara itu menurut Drs. Ichwanto, M.AP, Sekretaris Daerah Kota Blitar, tujuan jangka pendek memang berharap berhasilnya meraih juara I tingkat propinsi melalui lomba ini. Namun yang terpenting tujuan jangka panjang, dapatnya memotifasi para petugas KUA dalam melayani masyarakat dan terbentuknya keluarga sakinah di tengah tengah masyarakat.

      Dilain pihak Drs. H. Imam Muhlis, M.Pd, Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Blitar saat dikonfirmasi terpisah menyebutkan, Kota Blitar memilih KUA Kecamatan Sukorejo, karena KUA ini cukup berpotensi. Karena KUA Sukorejo ini bisa terukur dari pelayanan prima dalam urusan keagamaan. Selain unggul dalam hal fisik maupun SDM nya jika dibanding dengan KUA lain yang ada di Kota Blitar ini. Sedangkan untuk keluarga sakinah, pasangan H. Sibro Malisi dan Hj. Siti Rohmah bisa terpilih di tingkat Kota Blitar dan maju ke penilaian tingkat Propinsi Jawa Timur, karena keluarga ini unggul dalam beberapa kriteria. Diantaranya mengikuti program pemerintah Kota Blitar berupa KB dengan dua anak laki-laki dan perempuan yang saat ini berpendidikan S2 dan S1. Mementingkan ke Islaman dan Keimanan dalam menata kehidupan keluarga serta berakhlaqul karimah.

      ‘’Wakil dari Kota Blitar ini diharapkan bisa memenangkan event di tingkat Propinsi Jawa Timur dan maju ke tingkat nasional,‘’ harap Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Blitar.(der)

      (sumber http://blitarkota.go.id)

      Label:

      Penilaian Lomba KUA dan Keluarga Sakinah Teladan

      Gambar : Sekda Kota Blitar saat memberikan sambutan dalam rangka penilaian lomba KUA dan lomba keluarga sakinah.

      Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sukorejo dan keluarga dari pasangan H. Sibro Malisi dan Hj. Siti Rohmah mendapat kepercayaan mewakili wilayah Karisidenan Kediri dalam lomba KUA dan keluarga sakinah teladan tingkat propinsi Jawa Timur tahun 2011. Sehingga kantor yang melayani urusan keagamaan dan warga Jl. Biak Kota Blitar ini menjadi sasaran penilaian dari tim penilai dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama Propinsi Jawa Timur Jawa Timur, Senin (2/5).
      Baca selengkapnya »

      Label:

      TP.PKK Wacanakan Karnaval Baju Daur Ulang

      Sebagai upaya pelestarian lingkungan serta mensosialisasikan sampah daur ulang yang masih bisa dimanfaatkan, Tim Penggerak PKK Kota Blitar mewacanakan menggelar event besar karnaval baju daur ulang sekitar bulan Juni 2011 mendatang.

      Hal ini seperti diungkapkan, Ny. Yuli Samanhudi Anwar, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Blitar, ketika ditemui di sela-sela kesibukannya Senin (2/5). Event besar dalam bentuk karnaval yang sebelumnya di Kota Blitar belum pernah ada, tahun 2011 ini akan digelar dengan melibatkan sejumlah lembaga pendidikan yang ada di Kota Blitar dalam naungan Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar. Dengan peserta dari pelajar, mahasiswa dan masyarakat yang ada di Kota Blitar.

      Sementara itu, secara teknis pelaksanaan karnaval ini akan dibicarakan dan dirapatkan lebih lanjut dengan pihak terkait, dengan harapan jika event ini sukses terlaksana, masyarakat khususnya di Kota Blitar bisa mengetahui pentingnya hidup bersih dan sehat, serta memanfaatkan sampah daur ulang untuk dijadikan barang-barang yang bermanfaat dan bernilai seni tinggi.(ning)

      (sumber: http://blitarkota.go.id)

      Label: ,

      TP.PKK Wacanakan Karnaval Baju Daur Ulang

      Sebagai upaya pelestarian lingkungan serta mensosialisasikan sampah daur ulang yang masih bisa dimanfaatkan, Tim Penggerak PKK Kota Blitar mewacanakan menggelar event besar karnaval baju daur ulang sekitar bulan Juni 2011 mendatang.
      Baca selengkapnya »

      Label: ,

      Dinhub Adakan Seleksi Pemilihan Sopir Teladan

      Untuk menindaklanjuti surat dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, khususnya pembinaan sopir, untuk memilih sopir teladan yang diadakan setahun sekali. Sekitar 30 sopir armada darat, mulai dari mobil penumpang umum jurusan Blitar – Malang, angkudes Blitar - Penataran dan 15 sopir angkutan Kota Blitar, mengikuti tahap seleksi pemilihan sopir terbaik tahun 2011 di  Dinas Perhubungan Kota Blitar. Secara tehnis, dalam penilaian ini juga melibatkan Kasat Lantas Polres Blitar Kota.

      Tarmudji, Plt Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Blitar saat dikonfirmasi dikantornya mengatakan, secara tehnis proses seleksi sopir teladan tingkat Kota Blitar ini masih berlangsung dan hasilnya baru diketahui sekitar satu minggu kedepan (minggu pertama bulan Mei). 

      Sementara kriteria penilaian lomba ini diantaranya, tentang cara pengurusan SIM, penggunaan rambu-rambu lalu lintas, penggunaan sabuk pengaman, pemakaian SIM yang layak, tes tulis dan lainya yang telah berlangsung hari Kamis 28 April lalu. Jika sudah terpilih sopir teladan, akan dilanjutkan tahap pembinaan, baik pembinaan fisik maupun pendalaman materi, baru dikirim mewakili Kota Blitar ke lomba yang sama di  tingkat Propinsi Jawa Timur, yang berlangsung bulan Mei ini.

      Sementara itu ditempat terpisah Sugiharjo, ketua angkutan Kota Blitar, ketika ditemui disela–sela aktivitasnya mengatakan, dari 30 sopir angkutan umum yang mengikuti seleksi lomba sopir teladan ini 15 sopir diantaranya merupakan sopir angkot Kota Blitar. Sehingga sebagai ketua paguyuban, pihaknya memberi motivasi kepada mereka untuk menjadi yang terbaik, dengan mengulang sukses tahun 2010 lalu, menjadi juara I lomba sopir teladan tingkat Provinsi Jawa Timur, atas nama Adi Sasono, perwakilan dari Angkutan Kota Blitar.

      Meskipun dalam tahun ini, Adi Sasono juga mengikuti tes tulis, namun berdasarkan kesepakatan, jika menang tingkat Kota Blitar, tidak berhak ikut maju ketingkat selanjutnya, dengan pertimbangan memberikan kesempatan kepada awak armada darat lainnya untuk mengembangkan SDM-nya melalui pemilihan sopir teladan ini.(ning) 

      (sumber : http://blitarkota.go.id)

      Label:

      Dinhub Adakan Seleksi Pemilihan Sopir Teladan

      Untuk menindaklanjuti surat dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, khususnya pembinaan sopir, untuk memilih sopir teladan yang diadakan setahun sekali. Sekitar 30 sopir armada darat, mulai dari mobil penumpang umum jurusan Blitar – Malang, angkudes Blitar - Penataran dan 15 sopir angkutan Kota Blitar, mengikuti tahap seleksi pemilihan sopir terbaik tahun 2011 di  Dinas Perhubungan Kota Blitar. Secara tehnis, dalam penilaian ini juga melibatkan Kasat Lantas Polres Blitar Kota.
      Baca selengkapnya »

      Label:

      Gratiskan Pemohon Nomor Induk Kesenian

      Hingga bulan Mei 2011 ini sejumlah kelompok kesenian yang sudah mendapatkan nomor induk kesenian adalah dari komunitas dalang sekitar 30 orang, kelompok jaranan 25 group, campursari dan 10 sanggar tari, namun diperkirakan masih ada sejumlah kelompok kesenian yang belum memiliki nomor induk kesenian. 

      Sehingga bagi mereka diminta untuk segera mengurusnya ke Dinas Kominparda Kota Blitar Bidang Seni Budaya dengan pelayanan gratis. Nomor induk kesenian ini bermanfaat sebagai kartu identitas keseniannya.

      Djoko Hariyanto, Kepala Bidang Seni Budaya Dinas Kompinparda Kota Blitar saat dikonfirmasi diruang kerjanya mengatakan, nomor induk kesenian ini untuk menginventaris kelompok kesenian yang ada, untuk dipromosikan keseniannya melalui Dinas Kominparda Kota Blitar. Dengan pertimbangan sebagian kelompok seni yang ada ini belum bisa menjual hasil potensi seninya yang masih berada dibawah rata-rata.

      Untuk itu dengan adanya nomor induk kesenian ini, pihaknya bisa memberikan ruang kepada  para seniman dan kelompoknya yang layak ditampilkan untuk diikutkan dievent-event tertentu, bersama pemerintah Kota Blitar. Jika bagi kelompok kesenian yang belum layak untuk ditampilkan akan diberikan pembinaan lebih intens.

      Sedangkan untuk persyaratan mengurus nomor induk kesenian ini antara lain KTP, foto ukuran 4 x 6 dan pengantar dari kelurahan yang dimaksudkan agar pihak kelurahan mengetahui jika diwilayahnya mengetahui adanya potensi seninya. Sementara masing-masing kelompok seni yang sudah mempunyai nomor induk kesenian harus memperbaruhi kembali dua tahun sekali.(ning)

      (sumber : http://blitarkota.go.id)

      Label:

      Gratiskan Pemohon Nomor Induk Kesenian

      Hingga bulan Mei 2011 ini sejumlah kelompok kesenian yang sudah mendapatkan nomor induk kesenian adalah dari komunitas dalang sekitar 30 orang, kelompok jaranan 25 group, campursari dan 10 sanggar tari, namun diperkirakan masih ada sejumlah kelompok kesenian yang belum memiliki nomor induk kesenian. 

      Sehingga bagi mereka diminta untuk segera mengurusnya ke Dinas Kominparda Kota Blitar Bidang Seni Budaya dengan pelayanan gratis. Nomor induk kesenian ini bermanfaat sebagai kartu identitas keseniannya.
      Baca selengkapnya »

      Label: