2011/05/23

Kontingen Kota Blitar Siap Tempur Diajang O2SN

Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar akan memfasilitasi kontingennya yang akan mengikuti Olympiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat propinsi Jawa Timur di Surabaya, yang dimulai 13 Mei 2011. Selain akomodasi mulai berangkat, saat pelaksanaan hingga pulang, juga kostum yang akan dikenakan saat bertanding nanti. Kostum telah diberikan di SMPN 9 Kota Blitar Rabu siang, (11/5). Kostum yang akan dipakai kontingen Kota Blitar didominasi dengan warna merah. Baik itu kaos maupun trainingnya. Pemilihan warna merah, selain keseragaman dalam satu kontingen, juga untuk memberi semangat para atlet pelajar Kota Blitar. Agar lebih semangat dan lebih berani dalam bertanding nanti.

Pernyataan ini seperti yang disampaikan oleh Drs. Nurhidayat, koordinator kontingen O2SN Kota Blitar saat dikonfirmasi Rabu siang (11/5) di SMPN 9 Kota Blitar. Menurut Nurhidayat, kontingen Kota Blitar beranggotakan sekitar 33 atlet pelajar SMP yang didampingi sekitar 10 pelatih dan 2 official. Mereka akan mengikuti sekitar 11 cabang olahraga, dengan warna kostum yang sama. Diantaranya cabang olahraga yang akan diikuti, atletik, tennis lapangan, renang, bola volly, tenis meja, karate, pencak silat, catur, bola basket dan bulu tangkis. Persiapan-persiapan sudah dilakukan oleh kontingen O2SN Kota Blitar sejak sekitar satu bulan lalu yang dimulai dengan penjaringan tingkat Kota Blitar. Dilanjutkan dengan pelatihan dibawah pelatih masing-masing yang sesuai dengan cabang olahraga yang diikuti.
‘’Dengan persiapan persiapan yang matang ini, para atletnya bisa tampil dengan maksimal maksimal. Perjuangan dalam bertanding yang dikedepankan dan berimbas pada perolehan prestasi pada event tingkat regional Jawa Timur nanti,’’ harap Nurhidayat.
Dalam event kejuaraan O2SN ini Kota Blitar tidak mentargetkan juara dan kontingen Kota Blitar ini akan berangkat dari Kota Blitar pada hari Jum’at pagi (13/5). Mereka akan mengikuti kejuaraan di Surabaya sekitar empat hari.(der)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Kontingen Kota Blitar Siap Tempur Diajang O2SN

Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar akan memfasilitasi kontingennya yang akan mengikuti Olympiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat propinsi Jawa Timur di Surabaya, yang dimulai 13 Mei 2011. Selain akomodasi mulai berangkat, saat pelaksanaan hingga pulang, juga kostum yang akan dikenakan saat bertanding nanti. Kostum telah diberikan di SMPN 9 Kota Blitar Rabu siang, (11/5). Kostum yang akan dipakai kontingen Kota Blitar didominasi dengan warna merah. Baik itu kaos maupun trainingnya. Pemilihan warna merah, selain keseragaman dalam satu kontingen, juga untuk memberi semangat para atlet pelajar Kota Blitar. Agar lebih semangat dan lebih berani dalam bertanding nanti.
Baca selengkapnya »

Label:

PSBK Belum Tentukan Pemain Dan Pelatih

Meski Persatuan Sepakbola Blitar Kota (PSBK) dinyatakan maju ke kompetisi sepakbola Divisi Utama Liga Indonesia tahun 2011, hingga saat ini belum menentukan pemain dan pelatih yang akan memperkuat Laskar Peta Kota Blitar ini. Karena hingga saat ini belum ada kepastian jadwal bergulirnya musim kompetisi divisi utama tahun ini.
Drs. Mujiadi, asisten manager PSBK saat dikonfirmasi di kantornya, Kamis siang (12/5) mengatakan, karena hingga saat ini belum ada ketentuan jadwal bergulirnya musim kompetisi sepakbola divisi utama, perekrutan pemain dan pelatih belum dilakukan. Karena keputusan bergulirnya kompetisi masih ditentukan pasca kongres PSSI yang akan berlangsung pada tanggal 20 Mei 2011. Jika dari kongres sudah ditentukan ketua umum PSSI dan menata kepengurusan yang baru, serta program kerja PSSI termasuk penentuan jadwal kompetisi masing-masing divisi, baru dilakukan penjaringan pemain dan pelatih.

Mujiadi menambahkan, jika mengacu pada pengalaman event yang sama tahun lalu, bulan Juni sudah mulai berlangsung. Namun karena hingga saat ini PSSI sendiri belum siap, maka PSBK juga belum mempersiapkan diri. Jika sewaktu-waktu ada pemberitahun, baru menyiapkan para pemain dan pelatihnya. Hal ini dilakukan untuk efesiensi waktu dan pendanaan. Bukan berarti perekrutan pemain dan pelatih dilakukan jika sudah dekat pertandingan. Karena jika terlalu dekat juga kurang baik. Para pemainnya bisa kurang optimal. Agar lebih efisien, setidaknya persiapan dilakukan dua bulan menjelang bergulirnya pertandingan.
Saat menyinggung tentang prosentase antara pemain lokal dan luar daerah, pihaknya mengatakan, akan melihat situasi dan kondisi kekuatan pemain yang dibutuhkan nanti. Jika memungkinkan untuk mengoptimalkan pemain lokal, akan memberdayakan pemain lokal. Sebaliknya jika memang dibutuhkan pemain luar daerah meski tidak terlalu banyak akan merekrutnya.(der)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Perkedel Tahu Udang

Bahan :
2 buah tahu putih
1 sdm udang cincang
1 buah bawang Merah, cincang halus
1 butir telur ayam
1 sdm tepung sagu
2 sdm tauge
1 sdt garam
� sdt gula pasir


Cara Membuat :

  • Haluskan tahu dengan sendok makan.
  • Tambahkan udang cincang, irisan bawang merah, telur ayam, gula, dan garam.
  • Aduk hingga tercampur rata.
  • Masukkan tepung sagu dan tauge, aduk hingga tercampur rata.
  • Sendoki atau bentuk adonan sesuai selera.
  • Goreng dalam minyak panas dan banyak hingga kuning kecokelatan.
  • Angkat dan tiriskan.
  • Sajikan hangat.
Untuk 12 buah 

sumber :(http://www.detikfood.com)

Label:

Perkedel Tahu Udang

Bahan :
2 buah tahu putih
1 sdm udang cincang
1 buah bawang Merah, cincang halus
1 butir telur ayam
1 sdm tepung sagu
2 sdm tauge
1 sdt garam
� sdt gula pasir
Baca selengkapnya »

Label:

PSBK Belum Tentukan Pemain Dan Pelatih

Meski Persatuan Sepakbola Blitar Kota (PSBK) dinyatakan maju ke kompetisi sepakbola Divisi Utama Liga Indonesia tahun 2011, hingga saat ini belum menentukan pemain dan pelatih yang akan memperkuat Laskar Peta Kota Blitar ini. Karena hingga saat ini belum ada kepastian jadwal bergulirnya musim kompetisi divisi utama tahun ini.
Drs. Mujiadi, asisten manager PSBK saat dikonfirmasi di kantornya, Kamis siang (12/5) mengatakan, karena hingga saat ini belum ada ketentuan jadwal bergulirnya musim kompetisi sepakbola divisi utama, perekrutan pemain dan pelatih belum dilakukan. Karena keputusan bergulirnya kompetisi masih ditentukan pasca kongres PSSI yang akan berlangsung pada tanggal 20 Mei 2011. Jika dari kongres sudah ditentukan ketua umum PSSI dan menata kepengurusan yang baru, serta program kerja PSSI termasuk penentuan jadwal kompetisi masing-masing divisi, baru dilakukan penjaringan pemain dan pelatih.
Baca selengkapnya »

Label:

Kejurnas, Perenang Kota Blitar Sabet 5 Medali

Club Renang Marlin Kota Blitar telah mengikut sertakan tiga perenangnya untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) renang di kolam renang KONI Kertajaya Indah Surabaya, 14 hingga 16 Mei 2011 kemarin. Ketiganya berhasil meraih medali dalam event tingkat nasional ini. Dengan mengumpulkan lima medali, yang terdiri dari dua emas, dua perak dan satu perunggu.
Siswono, S.Pd, pelatih renang dari club Marlin Kota Blitar saat dikonfirmasi di rumahnya Kamis (19/5) mengatakan, perolehan sejumlah medali ini sudah sesuai dengan target. Para atlet binaannya bermain dengan optimal dan menerapkan materi-materi yang telah diberikan. Sehingga para atletnya layak meraih medali dalam Kejurnas.

Adapun dua medali emas diraih oleh Afi Noviandari dari nomor gaya dada jarak 100 dan 200 meter. Dua medali perak diraih Afi dari nomor gaya dada jarak 50 meter dan Larisa Dwita Sigit dari nomor gaya kupu kupu jarak 50 meter, serta satu perunggu diraih David Hermanto dari gaya punggung jarak 200 meter.
Lebih lanjut Siswono menambahkan, tiga perenang Kota Blitar yang diikutkan dalam Kejurnas, bagi atlet yang sukses dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda) Renang di Surabaya pada bulan Maret 2011 lalu. Saat itu kontingen Kota Blitar berhasil meraih 7 medali emas, 7 perak dan 6 perunggu. Sejumlah medali pada Kejurda lalu diantaranya diraih tiga atlet yang telah diturunkan pada Kejurnas ini.(der)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Torehkan 3 Medali Diajang O2SN

Sekitar 41 atlet pelajar SMP/SMA yang didampingi 15 pelatih dan 2 official kontingen Kota Blitar telah mengikuti Olympiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Propinsi Jawa Timur yang berlangsung di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, 13 hingga 16 Mei 2011. Namun hanya perjuangan atlet pelajar kelompok SMP lah yang berhasil meraih medali dengan total 3 medali terdiri satu emas dan dua perak. Satu emas diraih dari cabang olahraga tenis lapangan putra atas nama Tata dari SMPN 7. Dua medali perak, diraih Oksa Apriansa pelajar SMPN 9 dari nomor atletik lari 60 meter, serta bola volley putri. Sedangkan untuk kelompok SMA gagal meraih medali.

Ungkapan ini seperti disampaikan Drs. Nurhidayat, koordinator kontingen O2SN Kota Blitar saat dikonfirmasi Rabu siang (18/5), di Kantor Dinas Pendidikan Kota Blitar. Menurutnya untuk kelompok SMP mengikuti sekitar 10 cabang olahraga, diantaranya atletik, tennis lapangan, renang, bola volly, tenis meja, karate, pencak silat, catur, bola basket dan bulu tangkis. Namun hanya dari tiga cabang olahraga yang berhasil meraih medali. Sebelum berangkat ke event tingkat regional Jawa Timur ini, berbagai persiapan telah dilakukan secara matang. Dengan harapan para atletnya bisa tampil dengan maksimal dan berimbas pada perolehan prestasi pada event tingkat regional Jawa Timur. Sehingga dengan hasil yang telah diperoleh sudah sesuai dengan harapan.
Nurhidayat menambahkan, dalam O2SN tingkat propinsi Jawa Timur untuk kelompok SMA sebanyak 8 atlet yang telah mengikuti lima cabang olahraga. Masing-masing atletik, tenis meja, karate, pencak silat dan bulu tangkis. Di kelompok ini juga tidak menargetkan juara. Hanya mengedepankan perjuangan yang optimal dan berimbas pada perolehan prestasi. Namun untuk kelompok SMA di ajang O2SN ini tak satupun atlet yang berhasil meraih medali.(der)


sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Torehkan 3 Medali Diajang O2SN

Sekitar 41 atlet pelajar SMP/SMA yang didampingi 15 pelatih dan 2 official kontingen Kota Blitar telah mengikuti Olympiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Propinsi Jawa Timur yang berlangsung di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, 13 hingga 16 Mei 2011. Namun hanya perjuangan atlet pelajar kelompok SMP lah yang berhasil meraih medali dengan total 3 medali terdiri satu emas dan dua perak. Satu emas diraih dari cabang olahraga tenis lapangan putra atas nama Tata dari SMPN 7. Dua medali perak, diraih Oksa Apriansa pelajar SMPN 9 dari nomor atletik lari 60 meter, serta bola volley putri. Sedangkan untuk kelompok SMA gagal meraih medali.
Baca selengkapnya »

Label:

Kejurnas, Perenang Kota Blitar Sabet 5 Medali

Club Renang Marlin Kota Blitar telah mengikut sertakan tiga perenangnya untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) renang di kolam renang KONI Kertajaya Indah Surabaya, 14 hingga 16 Mei 2011 kemarin. Ketiganya berhasil meraih medali dalam event tingkat nasional ini. Dengan mengumpulkan lima medali, yang terdiri dari dua emas, dua perak dan satu perunggu.
Siswono, S.Pd, pelatih renang dari club Marlin Kota Blitar saat dikonfirmasi di rumahnya Kamis (19/5) mengatakan, perolehan sejumlah medali ini sudah sesuai dengan target. Para atlet binaannya bermain dengan optimal dan menerapkan materi-materi yang telah diberikan. Sehingga para atletnya layak meraih medali dalam Kejurnas.
Baca selengkapnya »

Label:

Italian Pasta Salad

Bahan:
100 g pasta spiral/elbow kering, rebus hingga lunak
50 g paprika, potong-potong
1 buah tomat merah, potong-potong
100 g lettuce, potong-potong
Saus, aduk rata:
150 ml minyak olive
2 sdm air jeruk lemon
1 siung bawang putih, parut

1 sdt oregano kering
1/2 sdt basil kering
1 sdt garam

Cara membuat:

  • Atur semua bahan selada dalam wadah.
  • Tuangi Sausnya, aduk rata.
  • Sajikan segera.
Untuk 4 orang

sumber :(http://www.detikfood.com)

Label:

Italian Pasta Salad

Bahan:
100 g pasta spiral/elbow kering, rebus hingga lunak
50 g paprika, potong-potong
1 buah tomat merah, potong-potong
100 g lettuce, potong-potong
Saus, aduk rata:
150 ml minyak olive
2 sdm air jeruk lemon
1 siung bawang putih, parut
Baca selengkapnya »

Label:

Lomba Keluarga Harmonis Akan Isi Harganas

Seperti pada tahun lalu, sebagai peringatan Harganas, digelar lomba keluarga harmonis tingkat Kota Blitar yang dilakukan oleh Bapemas dan KB Kota Blitar sekitar pada tanggal 29 Juni mendatang. Meski baru dilakukan bulan depan, namun persiapan-persiapan menjelang lomba sudah dilakukan sejak bulan Mei ini. Sebab lomba tingkat Kota ini, akan diawali dengan seleksi ditingkat kelurahan dan kecamatan.
Dra. Sri Hartatik, Kepala Bidang Kependudukan dan Keluarga Berencana Bapemas KB Kota Blitar saat dikonfirmasi dikantornya Rabu (11/5) mengatakan, agar kelurahan dan kecamatan bisa menyiapkan wakilnya dalam lomba tahunan ini, pihaknya mengirimkan surat pemberitahuan kepada instansi di Kecamatan antara tanggal 12 & 13 Mei ini.

Tatik menambahkan, adapun tehnik perlombaan ini, masing-masing kelurahan diwajibkan mengirimkan 1 perwakilannya untuk diseleksi ditingkat kecamatan. Tiap kecamatan akan dipilih satu kandidat untuk maju ditingkat Kota Blitar. Secara detail jadwal lomba mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat kota akan dilakukan koordinasi lebih lanjut dengan lintas sektoral. Kriteria penjurian diantaranya, keaktifan peserta mengikuti program KB, jarak melahirkan, umur pertama nikah, sosialisasi peserta dengan lingkungan,  latar belakang pendidikan. Dan peserta lomba ini akan diprioritaskan dari masyarakat umum.
“Kegiatan lomba ini juga akan didukung oleh lintas sektor seperti Dinas Kesehatan, Dikda, PKK dan pengurus terkait lainnya. Dengan harapan, mereka yang akan terpilih nanti akan dijadikan teladan masyarakat Kota Blitar, sebagai contoh dan figur perwujudan keluarga harmonis dan sejahtera,” imbuhnya.(ning)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Lomba Keluarga Harmonis Akan Isi Harganas

Seperti pada tahun lalu, sebagai peringatan Harganas, digelar lomba keluarga harmonis tingkat Kota Blitar yang dilakukan oleh Bapemas dan KB Kota Blitar sekitar pada tanggal 29 Juni mendatang. Meski baru dilakukan bulan depan, namun persiapan-persiapan menjelang lomba sudah dilakukan sejak bulan Mei ini. Sebab lomba tingkat Kota ini, akan diawali dengan seleksi ditingkat kelurahan dan kecamatan.
Dra. Sri Hartatik, Kepala Bidang Kependudukan dan Keluarga Berencana Bapemas KB Kota Blitar saat dikonfirmasi dikantornya Rabu (11/5) mengatakan, agar kelurahan dan kecamatan bisa menyiapkan wakilnya dalam lomba tahunan ini, pihaknya mengirimkan surat pemberitahuan kepada instansi di Kecamatan antara tanggal 12 & 13 Mei ini.
Baca selengkapnya »

Label:

Walikota Gelar Temu Wicara Dengan Warga

Untuk mengisi Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) dan Hari Kesatuan (HKG) PKK tahun 2011, pemerintah Kota Blitar menyelenggarakan temu wicara antara Walikota Blitar, ketua Tim Penggarak PKK dan SKPD terkait bersama masyarakat. Kegiatan ini berlangsung di Balai Benih Ikan (BBI) Dinas Pertanian Kota Blitar, Kamis, (12/5). Kegiatan temu wicara ini dibuka langsung oleh Walikota Blitar dan ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Walikota dan diikuti oleh para peserta temu wicara.
Dalam sambutan pembukaan temu wicara ini, Muhammad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar mengatakan, dengan temu wicara ini diharapkan bisa meningkatkan rasa kegotong royongan antara pemerintah Kota Blitar dan masyarakatnya Kota Blitar. Demi kemajuan segala bidang di Kota Blitar. Tidak ada persaingan yang tidak sehat. Jalinan kebersamaan perlu dikedepankan, sehingga tidak terjadi kerusuhan sesama ataupun antar umat beragama. Tidak ada anggota NII di Kota Blitar juga tidak ada teroris. 

Sementara itu Muhammad Taufiq, SH, M.AP, Kepala Badan Pemberdayaan Masayarakat Daerah (Bapemasda) dan KB Kota Blitar saat dikonfirmasi terpisah dilokasi temu wicara, Kamis (12/5) mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai upaya pelestarian nilai-nilai kegotong royongan dan menyegarkan kembali peran strategis PKK yang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kota Blitar. Temu wicara dalam bentuk dialog interaktif ini mengundang sekitar 420 orang, diantaranya DPRD dan dari setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pemerintah Kota Blitar termasuk camat dan lurah se- Kota Blitar, juga  pengurus tim penggerak PKK Kota, kecamatan hingga kelurahan. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), pramuka, kader KB, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Taufik menambahkan kegiatan ini mengambil tema ’’ Melalui Sinergitas Pelaksanaan BBGRM dan HKG PKK tahun 2011 Kota Gelorakan Semangat Kegotong Royongan Sebagai Jati Diri kota Blitar. Dan para undangan diberi kesempatan untuk berinteraktif dengan Walikota Blitar dan tim Penggerak PKK Kota Blitar.
Dalam kegiatan temu wicara itu, Walikota Blitar juga memberikan hadiah berupa tropy dan peralatan kantor hasil lomba kelurahan berhasil di Kota Blitar, untuk juara I hingga III, yang masing-masing Kelurahan Karangsari, Kelurahan Karangtengah dan dari Kelurahan Kauman. Selain memberikan peralatan pertanian dan peralatan pembuatan pupuk organik ke setiap kecamatan secara simbolis. Kreasi seni dari band binaan Bapemas KB dan kesenian tradisional dari tiga kecamatan juga ditampilkan dalam kegiatan ini.(der)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Walikota Gelar Temu Wicara Dengan Warga

Untuk mengisi Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) dan Hari Kesatuan (HKG) PKK tahun 2011, pemerintah Kota Blitar menyelenggarakan temu wicara antara Walikota Blitar, ketua Tim Penggarak PKK dan SKPD terkait bersama masyarakat. Kegiatan ini berlangsung di Balai Benih Ikan (BBI) Dinas Pertanian Kota Blitar, Kamis, (12/5). Kegiatan temu wicara ini dibuka langsung oleh Walikota Blitar dan ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Walikota dan diikuti oleh para peserta temu wicara.
Dalam sambutan pembukaan temu wicara ini, Muhammad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar mengatakan, dengan temu wicara ini diharapkan bisa meningkatkan rasa kegotong royongan antara pemerintah Kota Blitar dan masyarakatnya Kota Blitar. Demi kemajuan segala bidang di Kota Blitar. Tidak ada persaingan yang tidak sehat. Jalinan kebersamaan perlu dikedepankan, sehingga tidak terjadi kerusuhan sesama ataupun antar umat beragama. Tidak ada anggota NII di Kota Blitar juga tidak ada teroris. 
Baca selengkapnya »

Label:

Lempah Kuning Ikan Kembung

Bahan:
4 ekor ikan kembung
1/4 buah nenas
Bumbu:
10 siung bawang putih
10 butir bawang merah
2 cm kunyit
2 cm lengkuas (laos)

50 g blacan (trasi)
10 buah cabe merah
10 buah cabe rawit

Cara membuat:


  • Bersihkan perut ikan, cuci, dipotong menjadi dua.
  • Potong nenas menjadi ukuran yang diingini. Ada juga yang menyukai nenas yang diserut lebar-panjang-tebal.
  • Haluskan semua bumbu (diuleg atau di-blender).
  • Di dalam panci, tumis bumbu halus dengan 2 sendok makan minyak sayur, kemudian tambahkan 1 liter air.
  • Masukkan potongan ikan dan nenas, rebus dengan api sedang sampai bergolak.
  • Kecilkan api, masak sampai ikan dan nenas matang.
Catatan:
Bisa digunakan jenis ikan laut lain, seperti: ikan pari, ikan kakap, ikan tongkol, ikan tenggiri, cumi-cumi, udang, dan lain-lain.


sumber :(http://www.detikfood.com)

Label:

Lempah Kuning Ikan Kembung

Bahan:
4 ekor ikan kembung
1/4 buah nenas
Bumbu:
10 siung bawang putih
10 butir bawang merah
2 cm kunyit
2 cm lengkuas (laos)
Baca selengkapnya »

Label:

Rabeg

Bahan:
1 kg daging kambing dan tulang iga
(bisa juga memakai sampil, yaitu tulang paha belakang kambing yang ada sumsumnya)
Bumbu:
100 g bawang merah
100 g bawang putih
3 sdm lada putih

10 buah cabai rawit
1 butir biji pala
2 cm lengkuas
2 cm jahe
3 cm kayumanis
5 sdm kecap manis (atau gula merah)
1 batang sereh, memarkan
3 lembar daun salam

Cara membuat:
  • Rajang bawang merah dan bawang putih. Memarkan jahe, lengkuas, dan biji pala.
  • Tumis semua bumbu - kecuali daun salam dan sereh - sampai harum.
  • Rebus daging dan tulang kambing dengan daun salam dan sereh. Agar masakan tidak menjadi prengus, pakai air dingin untuk merebus, dengan api sedang. Buang buih yang muncul di permukaan.
  • Setelah daging matang - tetapi belum empuk - keluarkan dan tiriskan.
  • Sisa rebusan dipakai untuk merebus tumisan bumbu.
  • Potong-potong daging dan tulang iga, masukkan kembali ke dalam masakan.
  • Masak sampai daging empuk dan bumbu meresap dan kental.
Untuk 8 orang

sumber :(http://www.detikfood.com)

Label:

Rabeg

Bahan:
1 kg daging kambing dan tulang iga
(bisa juga memakai sampil, yaitu tulang paha belakang kambing yang ada sumsumnya)
Bumbu:
100 g bawang merah
100 g bawang putih
3 sdm lada putih
Baca selengkapnya »

Label:

Walikota Kukuhkan Pengurus FKUB Baru

Sebanyak 300 peserta dari tokoh agama, tokoh masyarakat, birokrasi, menghadiri acara pengukuhan Pengurus Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKUB) Kota Blitar periode 2011-2013 dan sosialisasi Kerukunan Antar umat Beragama bagi elemen masyarakat dan birokrasi, di Balai Kota Kusumo Wicitro, Kamis, (12/5). Kegiatan yang menjadi program kerja Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbang Pol dan Linmas) Kota Blitar tahun anggaran 2011 ini bertujuan untuk menciptakan kerukunan umat beragama di Kota Blitar, dalam rangka menunjang situasi dan keamanan yang kondusif. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Muhammad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar.

Syarif Genda, S.Sos, M.Si, Kepala Bakesbang Pol dan Linmas Kota Blitar saat dikonfirmasi di sela-sela acara pengukuhan Kamis (12/5) menjelaskan, pengukuhan sebanyak 17 pengurus FKUB Kota Blitar periode 2011 s/d 2013 ini, merupakan suatu amanah dari Surat Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan Menteri Dalam Negeri No.98 tahun 1996. Pasca pengukuhan, para pengurus yang baru akan melakukan rapat kerja untuk menetapkan program kerja FKUB.
Selesai pengukuhan, acara dilanjutkan dengan sosialisasi kerukunan antar umat beragama bagi elemen masyarakat dan birokrasi, dengan empat narasumber dari tingkat Provinsi Jawa Timur. Diantaranya, Dr. H. Fatchul Arief, M.Pd, Kepala Subbag Hukmas dan KUB Kantor Wilayah Kementarian Agama Provinsi Jawa Timur. Selain dari Majelis Ulama Indonesia dan Bakesbang Pol Linmas dan FKUB Propinsi Jawa Timur. Materi yang diberikan kepada peserta tentang peran dan fungsi FKUB dalam menyikapi perkembangan kondisi sosial kemasyarakatan di daerah, peran pemuka agama dalam menciptakan harmonisasi kehidupan masyarakat dan kebijakan Kementrian Agama dalam pembinaan umat beragama.(ning)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Walikota Kukuhkan Pengurus FKUB Baru

Sebanyak 300 peserta dari tokoh agama, tokoh masyarakat, birokrasi, menghadiri acara pengukuhan Pengurus Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKUB) Kota Blitar periode 2011-2013 dan sosialisasi Kerukunan Antar umat Beragama bagi elemen masyarakat dan birokrasi, di Balai Kota Kusumo Wicitro, Kamis, (12/5). Kegiatan yang menjadi program kerja Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbang Pol dan Linmas) Kota Blitar tahun anggaran 2011 ini bertujuan untuk menciptakan kerukunan umat beragama di Kota Blitar, dalam rangka menunjang situasi dan keamanan yang kondusif. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Muhammad Samanhudi Anwar, SH, Walikota Blitar.
Baca selengkapnya »

Label:

Kota Blitar Kembali Ikuti Festifal Pedalangan

Dinas Komunikasi Informatika dan Pariwisata Daerah (Kominparda) Kota Blitar kembali mengikut sertakan para seniman binaannya untuk mengikuti festifal pedalangan tingkat propinsi Jawa Timur. Festifal pedalangan yang digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur ini berlangsung di Jl. Genteng Kali Surabaya, pada tanggal 19 hingga 21 Mei 2011. Wakil Kota Blitar yang dikirim pada event seni budaya ini adalah Ki Rudianto yang lebih dikenal dengan nama Rudi Gareng dari Kelurahan Ngadirejo Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar.
Djoko Haryanto, Kepala Bidang Seni Budaya Dinas Kominparda Kota Blitar saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis siang (19/5) mengatakan, dalam festifal pedalangan se Jawa Timur tahun ini Dinas Kominparda Kota Blitar mengirimkan sekitar 35 seniman untuk mendukung Ki Rudianto. Baik seniman pengrawit maupun sinden nya sekalian. Sejumlah seniman Kota Blitar ini tampil dihari pertama, Kamis malam mulai sekitar pukul 22.30 wib, dengan nomor peserta 06 dari seluruh peserta sebanyak 23 wakil dari daerah Kota dan Kabupaten se-Jawa Timur. Wakil Kota Blitar ini membawakan lakon Sugriwo Subali yang didalamnya ada cerita ke angkara murkaan.

‘’Kota Blitar sengaja memilih Ki Rudi karena berdasarkan ketentuan dari Propinsi ada pembatasan usia maksimal 35 tahun dan wakil Kota Blitar belum mencapai batas usia,’’ imbuh Djoko.
Djoko menambahkan, dalam festifal pedalangan ini yang dilomba tidak hanya dalangnya saja, namun juga sinden dan pengrawit khususnya pengendang. Karena ini perlombaan berharap yang terbaik. Namun tidak ada target juara. Karena menurutnya yang terpenting ikut berpartisipasi dan dikenal di Jawa Timur, bahwa Kota Blitar juga membina budaya khususnya pedalangan.


sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Kota Blitar Kembali Ikuti Festifal Pedalangan

Dinas Komunikasi Informatika dan Pariwisata Daerah (Kominparda) Kota Blitar kembali mengikut sertakan para seniman binaannya untuk mengikuti festifal pedalangan tingkat propinsi Jawa Timur. Festifal pedalangan yang digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur ini berlangsung di Jl. Genteng Kali Surabaya, pada tanggal 19 hingga 21 Mei 2011. Wakil Kota Blitar yang dikirim pada event seni budaya ini adalah Ki Rudianto yang lebih dikenal dengan nama Rudi Gareng dari Kelurahan Ngadirejo Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar.
Djoko Haryanto, Kepala Bidang Seni Budaya Dinas Kominparda Kota Blitar saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis siang (19/5) mengatakan, dalam festifal pedalangan se Jawa Timur tahun ini Dinas Kominparda Kota Blitar mengirimkan sekitar 35 seniman untuk mendukung Ki Rudianto. Baik seniman pengrawit maupun sinden nya sekalian. Sejumlah seniman Kota Blitar ini tampil dihari pertama, Kamis malam mulai sekitar pukul 22.30 wib, dengan nomor peserta 06 dari seluruh peserta sebanyak 23 wakil dari daerah Kota dan Kabupaten se-Jawa Timur. Wakil Kota Blitar ini membawakan lakon Sugriwo Subali yang didalamnya ada cerita ke angkara murkaan.
Baca selengkapnya »

Label:

Sarden Ikan Salem

Bahan:
1 kg ikan salem segar
1 sdm margarin
50 g bawang bombay, cincang halus
2 siung bawang putih, iris tipis
1 cm jahe, memarkan
1 cm lengkuas, memarkan
1 lembar daun salam

500 g tomat merah segar, parut
1 sdm tomat pasta
� sdt merica bubuk
1 sdt gula pasir
1 sdt garam
300 ml air

Cara membuat:


  • Bersihkan isi perut ikan salem, potong-potong 3 cm menyerong. Cuci bersih, tiriskan.
  • Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga layu.
  • Masukkan lengkuas dan daun salam, aduk hingga wangi.
  • Masukkan tomat halus, tomat pasta, bumbu dan air. Didihkan.
  • Masukkan ikan salem, didihkan dengan api kecil hingga bumbu kental dan meresap dan kental.
  • Jika ada, bisa dipakai panci bertekanan, masukkan smeua bahan dan ikan, tambahkan air 500 ml dan masak selama 30 menit. Tulang ikan akan jadi lunak dan kuah kental.
  • Angkat, sajikan hangat.

Untuk 6 orang


sumber :(http://www.detikfood.com)

Label:

Sarden Ikan Salem

Bahan:
1 kg ikan salem segar
1 sdm margarin
50 g bawang bombay, cincang halus
2 siung bawang putih, iris tipis
1 cm jahe, memarkan
1 cm lengkuas, memarkan
1 lembar daun salam
Baca selengkapnya »

Label:

Angka Perokok Di Kota Blitar Cukup Tinggi

Kendati pemerintah Kota Blitar mengupayakan menekan angka perokok di Kota Blitar, terutama mereka yang masuk kategori usia remaja, namun faktanya angka perokok terutama dikalangan remaja Kota Blitar masih cukup tinggi, lebih dari 7 ribu remaja laki-laki di Kota Blitar masuk kategori perokok.
dr. Dharma Setiawan, Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Blitar saat dikonfirmasi diruang kerjanya Kamis siang (19/5) mengatakan, menurut data yang ada di Dinas Kesehatan Kota Blitar dari sekitar 14.082 remaja laki-laki di Kota Blitar usia 10 hingga 19 tahun, 50 % lebih diantara  mereka masuk kategori perokok atau mencapai angka lebih dari 7.041 remaja. Menurut pengamatannya, remaja perokok ini diantaranya masih berstatus pelajar SMP dan SMA.
 Banyak diantara mereka yang memiliki persepsi salah mengenai merokok, dari kasus ini remaja beranggapan merokok menjadi sosok yang dewasa, sehingga hal inilah yang perlu diluruskan. Karena usia remaja yang merokok rentan terhadap penyakit yang disebabkan rokok sejak dini, seperti paru-paru dan jantung.
Sementara itu menurut sebuah media massa, secara global Indonesia setelah menduduki peringkat kelima jumlah perokok terbesar di dunia, Indonesia juga cetak rekor baru yakni jumlah perokok remaja tertinggi di dunia. Sebanyak 13,2 persen dari total keseluruhan remaja di Indonesia adalah perokok aktif, sementara di negara lain jumlah perokok remaja tertinggi hanya mencapai 11 persen.(yuk)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Angka Perokok Di Kota Blitar Cukup Tinggi

Kendati pemerintah Kota Blitar mengupayakan menekan angka perokok di Kota Blitar, terutama mereka yang masuk kategori usia remaja, namun faktanya angka perokok terutama dikalangan remaja Kota Blitar masih cukup tinggi, lebih dari 7 ribu remaja laki-laki di Kota Blitar masuk kategori perokok.
dr. Dharma Setiawan, Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Blitar saat dikonfirmasi diruang kerjanya Kamis siang (19/5) mengatakan, menurut data yang ada di Dinas Kesehatan Kota Blitar dari sekitar 14.082 remaja laki-laki di Kota Blitar usia 10 hingga 19 tahun, 50 % lebih diantara  mereka masuk kategori perokok atau mencapai angka lebih dari 7.041 remaja. Menurut pengamatannya, remaja perokok ini diantaranya masih berstatus pelajar SMP dan SMA.
Baca selengkapnya »

Label:

Gula Bisa Picu Penyakit Jantung

Gula Bisa Picu Penyakit Jantung
Foto: timmersgems.com
Jakarta - Pernah mencoba minum kopi atau teh tanpa gula? Mungkin terasa kurang enak untuk pertama kali. Cobalah untuk memulainya. Karena menurut riset, konsumsi gula berlebih tidak hanya beresiko pada penyakit jantung, tapi juga bisa memicu banyak penyakit lain!
Menikmati rasa manis memang menyenangkan, namun juga harus lebih berhati – hati. Sebab gula bukanlah gula pasir atau gula putih saja, semua produk makanan dan camilan ringan selalu ditambahkan gula. Bisa berupa madu, molases, necktar, fructose, glucose, sirop jagung dan semua bentuk olahan gula lainnya.

Seperti yang dikulas sheknows, banyak makan makanan dengan kadar gula tinggi bisa memicu terjadinya masalah kesehatan, antara lain :

Bahaya Untuk Jantung
Menurut The Emory School of Medicine Atlanta, makan gula berlebih bisa memicu tingkat HDL - kolesterol baik lebih rendah dan tingkat trigliserida - lemak jahat dalam darah lebih tinggi. Dua hal inilah yang memicu penyakit jantung koroner dan stroke serta peradangan.

Obesitas
Banyak makan makanan yang tinggi gula bisa memberikan tubuh banyak kalori yang menyebabkan penambahan berat badan serta memicu obesitas.

Diabetes tipe2
Banyak mengkonsumsi gula bisa menyebabkan obesitas yang juga dapat meningkatkan resiko terkena diabetes tipe2. The American Diabetes Association menyarankan untuk mengganti gula dengan pemanis alami, sehingga bisa mengekang nafsu makan dan mengendalikan kadar gula dalam darah.

Mengurangi energi tubuh
Mengkonsumsi gula dalam kadar yang cukup memang bisa meningkatkan energi, namun jika kadar gula yang dikonsumsi berlebih bisa menyebabkan penurunan energi secara tajam. Tubuh mudah lesu dan lapar. Pilihlah makanan dengan gula alami seperti buah segar dan yogurt.

Merusak gigi
Menurut American Dental Association, makan dan minuman tinggi gula bisa menyebabkan kerusakan pada gigi (lubang pada gigi). Sebab, gula bisa memproduksi asam yang dapat mengikis email gigi.


sumber :(http://www.detikhealth.com)

Label:

Gula Bisa Picu Penyakit Jantung

Gula Bisa Picu Penyakit Jantung
Foto: timmersgems.com
Jakarta - Pernah mencoba minum kopi atau teh tanpa gula? Mungkin terasa kurang enak untuk pertama kali. Cobalah untuk memulainya. Karena menurut riset, konsumsi gula berlebih tidak hanya beresiko pada penyakit jantung, tapi juga bisa memicu banyak penyakit lain!
Menikmati rasa manis memang menyenangkan, namun juga harus lebih berhati – hati. Sebab gula bukanlah gula pasir atau gula putih saja, semua produk makanan dan camilan ringan selalu ditambahkan gula. Bisa berupa madu, molases, necktar, fructose, glucose, sirop jagung dan semua bentuk olahan gula lainnya.
Baca selengkapnya »

Label:

Pentas Seni Isi Pelepasan Siswa

Bias Asa Diujung Jumpa merupakan tema yang diambil dalam rangka pentas seni dan pelepasan siswa kelas XII yang diisi dengan apresiasi seni dari siswa dan guru. Makna tersirat dalam tema ini, merupakan harapan kedepan bagi siswa kelas XII yang lulus dibangku SMA dengan meniti masa depan bersama teman se-angkatan, yang terpisah. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Graha Patria Kota Blitar, Kamis, (19/5).
Drs. Ahmad Damanhuri, M.Pd, Kepala SMAN 2 Blitar, ketika ditemui usai memberikan sambutan mengatakan, dalam acara ini juga diberikan penghargaan berupa piagam kepada nominasi enam besar terbaik siswa berprestai hasil Ujian Nasional tertinggi. Masing tiga siswa juara 1, 2, dan 3 dari kelas IPA dan tiga lainnya dari kelas IPS. Nilai UN tertinggi dari kelas IPA 52,00 dan kelas IPS dengan nilai UN 52,30, dengan lulus mencapai 100 % untuk seluruh siswa dikelas XII.

“Untuk pembagian ijasah STTB masih menunggu konfirmasi dari Dinas Pendidikan Kota Blitar. Sedangkan, SKHUN-nya sudah dibagikan terlebih dahulu kepada siswa,” imbuh Ahmad Damanhuri.
Sementara itu Mohammad Toifwuri, wakasek humas SMAN 2 Kota Blitar saat dikonfirmasi terpisah menjelaskan, selain pemberian piagam penghargaan kepada para siswa berprestasi ini, rangkaian acara juga diisi dengan karawitan dari para guru, apresiasi seni siswa diantaranya, dancer, tari tradisional, band, musik dangdut, drama dan fashion show. Dan bagi para pendidik juga ikut turut andil dalam mengisi acrara ini, diantaranya dengan menisi karawitan, yang sekaligus sebagai upaya untuk melestarikan budaya tradisional yang ada.(ning)

sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Pentas Seni Isi Pelepasan Siswa

Bias Asa Diujung Jumpa merupakan tema yang diambil dalam rangka pentas seni dan pelepasan siswa kelas XII yang diisi dengan apresiasi seni dari siswa dan guru. Makna tersirat dalam tema ini, merupakan harapan kedepan bagi siswa kelas XII yang lulus dibangku SMA dengan meniti masa depan bersama teman se-angkatan, yang terpisah. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Graha Patria Kota Blitar, Kamis, (19/5).
Drs. Ahmad Damanhuri, M.Pd, Kepala SMAN 2 Blitar, ketika ditemui usai memberikan sambutan mengatakan, dalam acara ini juga diberikan penghargaan berupa piagam kepada nominasi enam besar terbaik siswa berprestai hasil Ujian Nasional tertinggi. Masing tiga siswa juara 1, 2, dan 3 dari kelas IPA dan tiga lainnya dari kelas IPS. Nilai UN tertinggi dari kelas IPA 52,00 dan kelas IPS dengan nilai UN 52,30, dengan lulus mencapai 100 % untuk seluruh siswa dikelas XII.
Baca selengkapnya »

Label:

Cara Mengatasi Perut Kram

Pernah merasa sakit / kejang di bagian perut secara tiba-tiba? Mungkin yang sobat sehat rasakan itu adalah kram perut. Untuk itu, kali ini blog sehat akan membahas mengenai Cara Mengatasi Perut Kram. Cekidot.

Penyebab Perut Kram
Banyak kejadian seseorang mengalami kram perut karena telat makan dan lama berada di ruang AC. Ada juga yang mengalami kram perut karena menstruasi. Kram perut juga bisa terjadi karena perut kosong tiba-tiba dimasuki makanan pedas atau asam.

Kram yang sering terjadi pada perut ini bisa menandakan gejala awal dari penyakit seperti lambung, maag, masalah di kantung empedu, hernia atau organ lainnya.

Pengobatan Perut Kram
Untuk mengatasai perut kram tersebut, tidak ada salahnya anda mencoba obat tradisional berikut:

Obat Kram Perut ke-1
Bahan:
- Daun Cabai Jawa (3 lembar)
- Air (1 gelas)

Pemakaian:
Haluskan 3 lembar daun cabe / cabai jawa, kemudian seduh dengan 1 gelas air panas. Minum air ramuan untuk perut kram tersebut selagi hangat.

Obat Kram Perut ke-2
Bahan:
- Buah Kapulaga (3 butir) [belum tahu tanaman kapulaga? baca disini]
- Air (secukupnya)

Pemakaian:
Rebus 3 butir buah kapulaga tersebut dalam air panas hingga matang. Kemudian makan buah kapulaga tersebut.
 
sumber :(http://gerry-tk.blogspot.com)

Label:

Jalan Sehat Akan Isi HUT IGTKI

Dengan usianya yang ke-61 tahun, organisasi profesi yang tergabung dalam Ikatan Guru TK Indonesia (IGTKI), seluruh guru TK/RA memastikan diri ikut andil dalam kegiatan jalan sehat yang akan difokuskan diwilayah Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar dengan start finish di lapangan Bendo. Ungkapan ini seperti di sampaikan oleh Sumadi, S.Pd, Ketua Ikatan Guru TK Indonesia (IGTKI) Kota Blitar, selain diikuti oleh guru TK dan RA, acara ini juga melibatkan masyarakat umum.
Sumadi Menambahkan, kegiatan jalan sehat tahun ini sengaja difokuskan dikecamatan Kepanjenkidul, dengan pertimbangan tahun 2010 lalu event yang sama sudah dilaksanakan di wilayah Kecamatan Sananwetan. Untuk teknis panitia menyebarkan kupon sekitar 500 lembar dengan harga tiket Rp. 5.000.
Menurut rencana panitia menyediakan hadiah utama televisi berwarna dan hadiah doorprice. Dijalan sehat ini, panitia akan mengundang Kepala Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar, Kepala UPTD Pendidikan dan pengawas. Dan akan di hibur dengan musik dari para guru TK di Kota Blitar.
”Acara ini juga berdekatan dengan peringatan Hari Anak Nasional (HAN), untuk itu, jika tidak ada perubahan jadwal, IGTKI Kota Blitar juga akan dilakukan talk show dibeberapa media radio, yang diperkirakan berlangsung Senin, (23/5) mendatang,” imbuhnya.(ning)


sumber: (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Jalan Sehat Akan Isi HUT IGTKI

Dengan usianya yang ke-61 tahun, organisasi profesi yang tergabung dalam Ikatan Guru TK Indonesia (IGTKI), seluruh guru TK/RA memastikan diri ikut andil dalam kegiatan jalan sehat yang akan difokuskan diwilayah Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar dengan start finish di lapangan Bendo. Ungkapan ini seperti di sampaikan oleh Sumadi, S.Pd, Ketua Ikatan Guru TK Indonesia (IGTKI) Kota Blitar, selain diikuti oleh guru TK dan RA, acara ini juga melibatkan masyarakat umum.
Sumadi Menambahkan, kegiatan jalan sehat tahun ini sengaja difokuskan dikecamatan Kepanjenkidul, dengan pertimbangan tahun 2010 lalu event yang sama sudah dilaksanakan di wilayah Kecamatan Sananwetan. Untuk teknis panitia menyebarkan kupon sekitar 500 lembar dengan harga tiket Rp. 5.000.
Baca selengkapnya »

Label:

Cara Mengatasi Perut Kram

Pernah merasa sakit / kejang di bagian perut secara tiba-tiba? Mungkin yang sobat sehat rasakan itu adalah kram perut. Untuk itu, kali ini blog sehat akan membahas mengenai Cara Mengatasi Perut Kram. Cekidot.

Penyebab Perut Kram
Banyak kejadian seseorang mengalami kram perut karena telat makan dan lama berada di ruang AC. Ada juga yang mengalami kram perut karena menstruasi. Kram perut juga bisa terjadi karena perut kosong tiba-tiba dimasuki makanan pedas atau asam.
Baca selengkapnya »

Label:

Pembahasan Alternatif Untuk Ketahui Jumlah Penduduk

Pada tahun 2035 atau sekitar 24 tahun mendatang, jumlah penduduk di Kota Blitar diprediksi mencapai sekitar 150.360 jiwa. Hal itu diketahui dari proyeksi penduduk atau perhitungan matematis jumlah penduduk masa yang akan datang berdasarkan jumlah penduduk sekarang dengan mengacu data penduduk dari Badan Pusat Statitik (BPS) saat ini sekitar 140.934 jiwa.
Kendria Pramudia, Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispenduk-Capil) Kota Blitar saat dikonfirmasi usai pembahasan alternatif dan penetapan hasil program proyeksi penduduk di Kota Blitar yang berlangsung di Sasana Praja Kamis, (19/5) mengatakan, dalam pertemuan yang menghadirkan perwakilan dari Departemen Dalam Negeri (Depdagri) ini disepakati data dari Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai data dasar menentukan proyeksi penduduk ini, dari 3 alternatif data sebelumnya yang ditawarkan, diantaranya data penduduk lokal Kota Blitar oleh Dispenduk Capil, data versi Pemprop Jawa Ttimur dan data dari BPS.
 Jika tidak ada perubahan dengan data awal dari BPS seperti angka kelahiran, angka kematian dan jumlah migrasi penduduk yang mencapai sekitar 0,19 persen per 1000 penduduk, pada tahun 2035 mendatang penduduk Kota Blitar sekitar 150.360 jiwa.
Secara rinci, narasumber dari Depdagri saat dikonfirmasi mengatakan, proyeksi penduduk Kota Blitar pada tahun 2035 mendatang berdasarkan metode komponen yang mempertimbangkan kelahiran, kematian dan migrasi. Jika proyeksi penduduk sudah diketahui, akan diurai lagi berdasarkan kelompok umur tertentu, sehingga bisa diketahui usia lansia, usia sekolah dan lainnya, yang bisa digunakan acuan bagi dinas terkait dalam penyusunan program.(yuk)
sumber : (http://blitarkota.go.id/)

Label:

Pembahasan Alternatif Untuk Ketahui Jumlah Penduduk

Pada tahun 2035 atau sekitar 24 tahun mendatang, jumlah penduduk di Kota Blitar diprediksi mencapai sekitar 150.360 jiwa. Hal itu diketahui dari proyeksi penduduk atau perhitungan matematis jumlah penduduk masa yang akan datang berdasarkan jumlah penduduk sekarang dengan mengacu data penduduk dari Badan Pusat Statitik (BPS) saat ini sekitar 140.934 jiwa.
Kendria Pramudia, Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispenduk-Capil) Kota Blitar saat dikonfirmasi usai pembahasan alternatif dan penetapan hasil program proyeksi penduduk di Kota Blitar yang berlangsung di Sasana Praja Kamis, (19/5) mengatakan, dalam pertemuan yang menghadirkan perwakilan dari Departemen Dalam Negeri (Depdagri) ini disepakati data dari Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai data dasar menentukan proyeksi penduduk ini, dari 3 alternatif data sebelumnya yang ditawarkan, diantaranya data penduduk lokal Kota Blitar oleh Dispenduk Capil, data versi Pemprop Jawa Ttimur dan data dari BPS.
Baca selengkapnya »

Label:

Gangguan Bicara Bisa Diprediksi dari Tangisan Waktu Bayi

img
foto: Thinkstock
Berlin, Keterlambatan dalam mengembangkan kemampuan berbicara pada anak-anak bisa diprediksi sejak umur 2 bulan, ketika bayi baru bisa menangis. Jika di usia tersebut tangisannya terlalu 'sederhana', kelak cenderung lebih sulit belajar bicara.

Saat baru lahir, semua bayi umumnya menangis dengan melodi yang sangat sederhana yakni sekali naik kemudian turun perlahan atau jika digambar grafiknya akan membentuk sebuah busur. Seiring bertambahnya usia, suara tangisan akan semakin kompleks.


Suara tangisan biasanya mulai kelihatan lebih kompleks ketika bayi memasuki umur 2 bulan. Pada usia ini, suaranya tidak hanya sekali naik kemudian turun lagi tetapi mulai ada variasi-variasi misalnya tiba-tiba berhenti kemudian menangis lagi.

Sebuah penelitian di Jerman mengungkap, kompleksitas suara tangis bayi pada usia 2 bulan bisa memprediksi perkembangan kemampuan bicara atau berbahasa. Makin sederhana suara tangisannya, makin besar risikonya mengalami gangguan pengucapan suku kata.

Hal ini dibuktikan setelah para peneliti membandingkan suara tangisan pada 11 bayi yang mengalami bibir sumbing, 10 bayi dengan kelainan pada langi-langit mulut dan 50 bayi dengan kondisi bibir dan mulut yang normal. Bayi-bayi itu diamati hingga usia 2 tahun.

Menurut para peneliti, kompleksitas suara tangisan bayi yang normal seharusnya sudah mencapai 50 persen pada usia 2 bulan. Dikutip dari HealthDay, Minggu (22/5/2011), bayi dengan tangisan seperti ini jarang mengalami keterlambatan bicara dalam perkembangannya kelak.

Namun jika kompleksitasnya di usia 2 bulan hanya berada di bawah 45 persen, bayi tersebut 5 kali lebih berisiko mengalami keterlambatan bicara ketika berusia 2 tahun. Artinya semakin sederhana suara tangisannya, makin besar kemungkinan mengalami gangguan bicara.

Dalam penelitian ini, bayi dengan kelainan pada langit-langit mulut serta bibir sumbing dilibatkan karena lebih rentan mengalami keterlambatan dalam belajar bicara. Dengan temuan ini, diharapkan gangguan semacam ini bisa dideteksi lebih dini.


sumber :(http://health.detik.com)

Label:

Gangguan Bicara Bisa Diprediksi dari Tangisan Waktu Bayi

img
foto: Thinkstock
Berlin, Keterlambatan dalam mengembangkan kemampuan berbicara pada anak-anak bisa diprediksi sejak umur 2 bulan, ketika bayi baru bisa menangis. Jika di usia tersebut tangisannya terlalu 'sederhana', kelak cenderung lebih sulit belajar bicara.

Saat baru lahir, semua bayi umumnya menangis dengan melodi yang sangat sederhana yakni sekali naik kemudian turun perlahan atau jika digambar grafiknya akan membentuk sebuah busur. Seiring bertambahnya usia, suara tangisan akan semakin kompleks.
Baca selengkapnya »

Label:

Tak Perlu Menolak Jabat Tangan Meski Takut Tertular Bakteri

img
foto: Thinkstock

Baltimore, Maryland, Karena takut ketularan penyakit, beberapa orang mungkin merasa agak canggung untuk bersalaman. Namun demi sopan santun, perasaan itu harus dihilangkan apalagi menurut penelitian risiko penularan bakteri saat jabat tangan sangat kecil.

Beberapa penelitian memang pernah mengungkap bahwa jabat tangan bisa menularkan bakteri patogen, salah satunya Staphylococcus aureus. Bahkan versi kebalnya yakni Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) yang dikenal sebagai superbug juga bisa menular lewat jabat tangan.

Namun seberapa besar risikonya, belum banyak penelitian yang bisa memastikan karena banyak faktor yang mempengaruhinya. Oleh karena itu, tim ahli dari Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health baru-baru ini melakukan penelitian lebih lanjut.

Dalam penelitian tersebut, para ahli mengamati wisudawan-wisudawati di seluruh penjuru kota Maryland yang bersalaman dengan rekan dan kerabat hingga ratusan kali dalam sehari. Peneliti mengambil sampel bakteri dengan cara mengusap permukaan tangan para wisudawan-wisudawati.

Setelah diteliti di laboratorium, terungkap bahwa tangan-tangan tersebut memang banyak terkontaminasi oleh bakteri. Namun setelah dikelompokkan, 97 persen di antaranya merupakan jenis bakteri non-patogen yang tidak akan memicu gangguan kesehatan.

Selain pada wisudawan-wisudawati, para peneliti juga mengamati sampel usapan dari tangan-tangan pekerja rumah sakit yang banyak bersentuhan dengan pasien. Sebagaimana diketahui, potensi penularan bakteri berbahaya di rumah sakit jauh lebih besar dibandingkan di lingkungan sehari-hari.

Hasil pengamatan menunjukkan bahwa rumah sakit memang merupakan sarang bagi bakteri patogen. Namun di antara berbagai jenis bakteri yang menempel di tangan para pekerja rumah sakit, hanya 17 persen yang tergolong patogen dan ini berarti lebih sedikit dari yang diduga sebelumnya.

Hasil penelitian yang dipublikasikan di Journal of School Nursing ini menyiratkan, sopan santun tidak perlu dikorbankan hanya karena takut tertular bakteri. Risiko penularan tetap bisa diminimalkan dengan mencuci tangan pakai sabun sebelum makan.

"Jika Anda makan sesuatu tanpa cuci tangan atau sekedar menyeka wajah apalagi mata maka bakteri itu baru bisa mencapai pintu gerbang untuk masuk ke tubuh Anda," ungkap salah seorang peneliti, Dr Philip M Tierno, Jr seperti dikutip dari Independent, Minggu (22/5/2011).

sumber :(http://health.detik.com)

Label:

Tak Perlu Menolak Jabat Tangan Meski Takut Tertular Bakteri

img
foto: Thinkstock

Baltimore, Maryland, Karena takut ketularan penyakit, beberapa orang mungkin merasa agak canggung untuk bersalaman. Namun demi sopan santun, perasaan itu harus dihilangkan apalagi menurut penelitian risiko penularan bakteri saat jabat tangan sangat kecil.

Beberapa penelitian memang pernah mengungkap bahwa jabat tangan bisa menularkan bakteri patogen, salah satunya Staphylococcus aureus. Bahkan versi kebalnya yakni Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) yang dikenal sebagai superbug juga bisa menular lewat jabat tangan.
Baca selengkapnya »

Label: